Page 83 - Flipbook Bu Ernawati Kearifan Lokal Mandar
P. 83
Apamo puti-puti'na to pole di Walitung tuppuang bassi
mesa tau angga'na
Pa'dami tuppuang bassi mesa tau angga'na sappe di
aya di lolo' bunga kozda I'o diting bunga kozda dao
melo disullu mua tania tomamea gambana Tomameapa
gambana tamma' topa mangaji marete topa pano
pindang dazdanna Pano pindang dazdanna paindo
mesa-mesa naindo naung ku'bur mengara-gara
Ku'burmo megara-gara namaccappu'i nyawa Nyawa
apamo nacappu nyawa tallang dunia Nyawa tallang
dunia saicco dami saccaker-caker dami.
Selesai
Setelah kamu menyaksikan pementasan drama oleh teman
kelompok. Tentukan mana pementasan yang baik dan mana yang
kurang baik beserta alasannya! Tulislah jawabanmu pada lembar
terpisah atau buku kerjamu dengan format seperti di bawah ini.
Pementasan drama berawal dari suatu naskah (skenario).
Dialog dan tata laku yang dipentaskan oleh para pemainnya, sesuai
dengan cerita yang disusun sebelumnya oleh penulis naskah. Ide
penyusunannya bisa berdasarkan pemikiran sang penulis. Dapat pula
ide itu diambil dari cerpen, novel, dan karya-karya lainnya yang
sudah ada sebelumnya.
Langkah-langkah menulis naskah drama tidak jauh berbeda
dengan ketika menulis teks lainnya. Hal pertama yang perlu kita
tentukan adalah tema atau pokok permasalahan (konflik) yang akan
diungkap dalam drama tersebut. Misalnya, tentang cinta, tragedi
kemanusiaan, dan konflik sosial.
Berikutnya adalah pengumpulan bahan. Berbeda dengan
ketika menulis teks nonfiksi yang harus bersifat faktual (nyata),
bahan untuk drama bisa berupa hasil imajinasi atau paduan dari fakta
dan imajinasi. Bisa juga merupakan saduran dari karya-karya yang
76 | Drama Berbasis Kearifan Lokal Mandar