Page 89 - Sejarah Tokoh Nama Bandar Udara (PREVIEW)
P. 89
SEJARAH TOKOH NAMA BANDAR UDARA 78
Radin Inten II.
Sumber : Kementerian Sosial
BANDAR UDARA RADIN INTEN II
Lampung Selatan, Lampung
Berawal dari Pelabuhan Udara Branti Udara Republik Indonesia dan belum
Bandar Udara Internasional Radin melayani penerbangan komersial.
Inten II terletak di barat laut Kota Bandar Pada 1955 pengelolaan Pelabuhan
Lampung, di Jalan Alamsyah Ratu Udara Branti diserahkan kepada Djawatan
Prawiranegara dan secara administratif Penerbangan Sipil karena Detasemen
berada di Desa Branti Raya, Kecamatan Angkatan Udara RI mengelola Pangkalan
Natar, Kabupaten Lampung Selatan. Pada Udara di Menggala, di Kabupaten
awalnya bandar udara ini dibangun oleh Lampung Utara. Dengan demikian, pada
pemerintah pendudukan Jepang pada 1956 Pelabuhan Udara Branti mulai
1943 dan dikenal sebagai Pelabuhan melayani penerbangan komersial, diawali
Udara Branti. Setelah Indonesia dengan dirintisnya rute penerbangan
memproklamasikan kemerdekaan, Jakarta--Tanjung Karang oleh pihak
pelabuhan udara ini diserahkan kepada Garuda Indonesia. Penerbangan Jakarta-
pemerintah Republik Indonesia pada 1946. Tanjung Karang dilakukan dengan
Sejak itu hingga 1955 Pelabuhan Udara menggunakan pesawat jenis Barron tiga
Branti dikelola oleh Detasemen Angkatan kali dalam seminggu. Dalam perkembangan
