Page 247 - Final Manuskrip Gedong Kirtya Jilid II
P. 247

Tempat penyimpanan: keropakan, asal:
                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                   salinan, keadaan: baik, ukuran: 47,5 cm
                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                   x 3,4 cm, ruang tulisan: 39,5 cm x 2,7
                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                   cm, tebal: 28 lembar, jumlah halaman:
                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                   56 halaman, jumlah baris per halaman:
                                     RINGKASAN ISI BABAD                                                                                                                                                                                                                                                                                           4 baris, aksara: Bali, cara penulisan:
                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                   digurat dari kiri ke kanan, bahan:
                                     Diceritakan tentang Desa Banjar yang mengalami keruntuhan sebab   Setelah dilaporkan kepada tuan, komisaris Banyuwangi datang untuk                                                                                                                                                                           daun lontar, bahasa: Bali, bentuk teks:
                                     diserang oleh kaum kompeni. Para penduduk desa dianggap bersalah karena   menyelesaikan masalah kompeni dengan Ida Made Rai dan pengikutnya.                                                                                                37.                                                               geguritan, subjek: babad, umur:  86
                                     melawan kehendak raja dan sang tuan.  Perkataan rakyat sangat menantang   Setelah terjadi pemberontakan antara pasukan tuan dengan rakyat jelata di                                                                                                                                                           tahun.
                                     serta menghina para kompeni. Perkara para rakyat jelata itu, sebenarnya   desa Banjar Komisaris Banyuwangi merasa mengalami kegagalan sehingga
                                     sudah dijelaskan oleh seorang pemimpin kepada raja yang memimpin   kembali untuk melapor kepada Raja Betawi. Diakhiri dengan raja yang                                                             BABAD RUSAK BULELENG VC/3/1035                                                                             Keterangan lain: pada lembar 1 recto
                                     desa itu sejak lama. Ada tiga pejabat yang meminta agar dipatuhi namun   memerintahkan agar kompeni yang ada di Bali segera kembali dan tidak                                                                                                                                                                 di ujung kiri terdapat penanggalan 2-5-
                                     setelah dirundingkan dengan Ida Made Rai tidak disetujui. Ida Made   diketahui  bagaimana cerita selanjutnya.                                                                                                                                                                                                 1933. Di sisi kanan terdapat tulisan dari
                                     Rai dikatakan bersalah, menghasut dan menantang pemikiran kawula.                                                                                                                                                                                                                                             pensil berhuruf Latin “Rusak Buleleng
                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                   (geguritan) toeroenan dari boekoenja
                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                   Ida  Anak Agoeng Negara Boeleleng
                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                   ditoeroen oleh I Poetoe Gerja, Br.
                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                   Paketan.”
                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                   Pengarang/penyalin: I Poetoe Gerja.






















                 236                 KHAZANAH MANUSKRIP SEJARAH KOLEKSI GEDONG KIRTYA                                                                                                                                                                                                                      KHAZANAH MANUSKRIP SEJARAH KOLEKSI GEDONG KIRTYA         237
   242   243   244   245   246   247   248   249   250   251   252