Page 276 - KelasIX BahasaIndonesia BG.pdf
P. 276
Perbedaan Bahasa Lisan dan Tulis
Bahasa Lisan Bahasa Tulis
6LVWHP OHNVLVQ\D OHELK NRQJUXHQ 6LVWHP OHNVLVQ\D OHELK LQNRQJUXHQ
(sistem penyimpulannya (penyimpulannya secara tidak
langsung), serta lebih encer karena langsung), serta padat karena
sedikit abstraksi dan teknikalitas, banyak abstraksi dan teknikalitas,
rasio antara leksis konten dan rasio leksis konten dan gramatika
gramatikalnya lebih dari 0,5.
3HQJJXQDDQ JUDPDWLNDOQ\D OHELK 3HQJJXQDDQ JUDPDWLNDOQ\D OHELK
merujuk pada situasi komunikasi merujuk pada situasi komunikasi
dua arah, misalnya penggunaan satu arah. Tidak ada vokatif,
vokatif (gramatika untuk tidak menggunakan kata ganti
memanggil seseorang), seperti orang kedua.
-RKQ VD\DQJ 3DN 3HQJJXQDDQ
kata ganti orang kedua: kamu,
Anda dengan variasi pronomina
orang keduanya: seperti Anda
sekalian.
6LVWHP NODXVDQ\D OHELK EHUVLIDW 6LVWHP NODXVDQ\D OHELK EHUVLIDW
kompleks karena klausa kompleks simpleks karena penggunaan
secara jelas menunjukkan klausa simpleks lebih menutupi
hubungan logis antara kejadian hubungan logis antara kejadian
yang satu dan yang lainnya. yang satu dan kejadian yang
Klausa kompleks dengan kata ODLQ -LND VXDWX WHNV EDQ\DN
sambung (eksternalnya): dan, menggunakan klausa simpleks,
tetapi, atau, walaupun, karena, logika sering diekspresikan secara
sehingga, setelah, sebelum, dan implisit atau menggunakan kata
lain-lain membuat logika lebih sambung internal yang biasanya
mudah dimengerti. terletak pada bagian depan klausa
simpleks (kalimat simpleks),
misalnya Sementara itu, Oleh
karena itu, Lebih lanjut, Pada sisi
lain, dan sebagainya.
Bahasa Indonesia 279
Di unduh dari : Bukupaket.com