Page 72 - ACHMAD NADJAM_BUKU AJAR TEKNIK TRANSPORTASI_ACHMAD NADJAM_28-11-2020_Neat
P. 72

x  Pengembangan  model  yang  menggabungkan  sistem  transportasi  dengan  alas  an

                       pemakai jalan memilih rute tertentu;
                   x  Kemungkinan pengendara berbeda persepsinya mengenai rute yang terbaik. Beberapa

                       pengendara  mungkin  mengasumsikan  sebagai  rute  dengan  jarak  tempuh  terpendek,

                       rute dengan waktu tempuh tersingkat, atau mungkin juga kombinasi keduanya;
                   x  Kemacetan dan ciri fisik ruas jalan membatasi jumlah arus lalu lintas di jalan tersebut.



               6.3. Alasan pemilihan rute
               Model harus mewakili ciri sistem transportasi dan salah satu hipotesis tentang pemilihan rute

               pemakai jalan. Terdapat tiga hipotesis yang dapat digunakan yang menghasilkan jenis model
               yang berbeda-beda.

                   x  Pembebanan “all-or-nothing’
                       Pemakai jalan secara rasional memilih rute terpendek yang meminimumkan hambatan

                       transportasi (jarak, waktu dan biaya). Semua lalu lintas antara zona asal dan tujuan

                       menggunakan rute yang sama dengan anggapan bahwa pemakai jalan mengetahui rute
                       yang  tercepat  tersebut.  Dengan  kata  lain,  pemakai  jalan mengetahui  rute  terpendek

                       yang meminimumkan waktu tempuh dan semuanya menggunakan rute tersebut, tidak

                       ada yang menggunakan rute lain.


                   x  Pembebanan banyak ruas
                       Asumsi pemakai jalan tidak mengetahui informasi yang tepat mengenai rute tercepat.

                       Pengendara  memilih  rute  yang  dikiranya  adalah  rute  tercepat,  tetapi  persepsi  yang
                       berbeda  untuk  setiap  pemakai  jalan  mengakibatkan  bermacam-macam  rute  akan

                       dipilih  antara  dua  zona  tertentu.  Diasumsikan  bahwa  pemakai  jalan  belum

                       mendapatkan  informasi  tentang  alternatif  rute  yang  layak,  dia  memilih  rute  yang
                       dianggapnya  terbaik  (jarak  tempuh  pendek,  waktu  tempuh  singkat,  dan  biaya

                       minimum).


                   x   Pembebanan berpeluang

                       Pemakai  jalan  menggunakan  beberapa  faktor  rute  dalam  pemilihan  rutenya  dengan
                       meminimumkan  hambatan  transportasi  contohnya  faktor  yang  tidak  dapat

                       dikuantifikasi seperti rute yang aman dan rute yang panoramanya indah. Pengendara






                                                           63
   67   68   69   70   71   72   73   74   75   76   77