Page 21 - MATERI GIZI E Modul
P. 21

C.  Lemak

                               Lemak merupakan bahan-bahan yang dapat larut dalam ether, cloroform,

                        benzin tetapi tidak larut dalam air, serta dapat digunakan sebagai makanan bagi

                        mahluk hidup.Lemak ditimbun di dalam jaringan di bawah kulit yang merupakan
                        perlindungan terhadap suhu dingin dan berbagai gangguan bahaya dari luar, dan

                        di dalam rongga perut sebagai bantalan dan penyokong berbagai organ dalam.


                               Lemak  merupakan  persenyawaan  yang  terbentuk  dari  asam  lemak  dan
                        gliserol.Molekul  lemak  juga  tesusun  atas  unsur-unsur  Carbon,  Hidrogen,  dan

                        Oksigen.Lemak      merupakan      sumber     zat    tenaga    kedua     setelah
                        karbohidrat.Meskipun  tiap  gram  lemak  menghasilkan  9  kalori,  sedangkan

                        karbohidrat  dan  protein  hanya  menghasilkan  4  kalori,  tetapi  lemak  bukan

                        merupakan sumber kalori utama.Hal ini disebabkan oleh keterbatasan daya cerna
                        manusia.Kelebihan  mengkonsumsi  lemak  dapat  menyebabkan  rasa  mual,  nafsu

                        makan berkurang, bahkan dapat menyebabkan diare.


                               Lemak yang mempunyai titik lebur tinggi bersifat padat pada suhu kamar
                        disebut  lemak  atau  gajih.Sedangkan  lemak  yang  mempunyai  titik  lebur  rendah

                        bersifat  cair  pada  suhu  kamar  disebut  minyak.Lemak  di  dalam  makanan  yang
                        memegang peranan penting adalah lemak netral atau trigliserida yang molekulnya

                        terdiri atas 1 molekul gliserol dan 3 molekul asam lemak.


                               Asam  lemak  ada  dua  yaitu  asam  lemak  esensial  dan  asam  lemak  non
                        esensial.Asam  lemak  esensial  adalah asam  lemak  tidak  jenuh  yang  mempunyai

                        ikatan  rangkap  berantai  pendek  dan  penting  untuk  tubuh  kita.Contohnya  asam

                        oleat, linoleat, dan arakhidonat.Asam-asam lemak jenis ini biasanya berasal dari
                        lemak nabati, dan berperan dalam mencegah penyempitan pembuluh darah akibat

                        penumpukan kolesterol.


                               Sedangkan asam lemak non esensial adalah asam lemak jenuh yang tidak
                        mempunyai  ikatan  rangkap,  berantai  panjang,  dan  kurang  baik  bagi

                        tubuh.Contohnya asam butirat, kaproat, palmitat, stearat, dll.Asam lemak jenis ini
                        biasanya berasal dari lemak hewani.







                                                                                                     21
   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25   26