Page 10 - VETNESIA JULI 2019
P. 10
FOKUS UTAMA
hidup) pada saat dilaporkan pada
posisi 31 Desember 2020, bukan
jumlah total populasi ternak
sepanjang tahun 2020.
Sebagai informasi, jumlah
konsumen daging babi di pulau
Bintan, yang terdiri dari 2 wilayah
yakni Kabupaten Bintan dan Kota
Tanjungpinang, cukup tinggi.
Untuk Kabupaten Bintan, produksi
daging babi pada tahun 2020
sebanyak 146 ton per tahun
dengan jumlah pemotongannya
mencapai 3.650 ekor setahun.
Berkenaan dengan penularan
Penyakit Hewan Menular Strategis
(PHMS) yang dapat menular pada
ternak babi, sejatinya Provinsi
Kepri sudah menerapkan
pelarangan pemasukan ternak
babi hidup dan produknya, ke
wilayah Kepri dari luar wilayah.
Hal ini berawal dari Surat Kepala
Dinas Ketahanan pangan, Hal ini tertuang dalam Surat Informasi dan Edukasi (KIE) terkait
Pertanian dan Kesehatan Hewan Kepala DKP2KH Provinsi Kepri, penyakit ASF dan penyakit lain
(DKP2KH) Provinsi Kepri Nomor: Nomor: 524/307.1/DKP2KH pada ternak babi, sekaligus
524/664/DKP2KH tanggal 08 tanggal 30 April 2020. Artinya, memberikan bantuan pakan, obat
Oktober 2019 perihal sejak diberlakukan kebijakan itu, obatan dan desinfektan kepada
Kewaspadaan ketat terhadap Provinsi Kepri telah melarang peternak babi di empat kabupaten/
penyakit hewan menular pada pemasukan pemasukan ternak kota yakni di Kabupaten Bintan,
Babi. babi dan semua produk pangan Kota Tanjungpinang, Kabupaten
Dalam surat itu, disampaikan asal hewan yang mengandung Karimun dan Kabupaten Lingga.
kepada Dinas yang membidangi babi dari luar Provinsi Kepri. Di samping itu, guna
urusan Kesehatan Hewan di Pemasukan/pembukaan lalu lintas meningkatkan pengawasan
Kabupaten/kota dan UPT Balai ternak babi dari provinsi lain dapat terhadap penyakit hewan menular
Karantina Pertanian lingkup dilakukan apabila peternakan Babi pada ternak babi yang lebih luas,
Provinsi Kepri, agar untuk tersebut telah memperoleh dan Balai Veteriner (Bvet) Bukittinggi
sementara waktu menutup mempunyai Sertifikat Kementerian Pertanian
pemasukan ternak babi dan Kompartemen Bebas Penyakit bekerjasama dengan Dinas
semua produk pangan asal hewan ASF. Ketahanan Pangan dan Pertanian
yang mengandung babi dari Setali tiga uang, aturan ini Kabupaten Bintan pada akhir
Provinsi Sumatera Utara. Surat ini sejatinya menjadi salah satu tahun 2020 juga melakukan
menindaklanjuti adanya outbreak upaya pencegahan pemasukan surveillance. Selain itu, tujuannya
(wabah) penyakit African Swine penyakit lain yang berasal dari adalah untuk melakukan
Fever (ASF) di berbagai daerah ternak babi, di antaranya penyakit pengamatan yang sistematis dan
lain sekaligus mengantisipasi Nipah yang ditularkan dari ternak terus menerus terhadap data dan
penyebaran penyakit itu masuk ke babi dari luar daerah provinsi informasi tentang kejadian
wilayah provinsi Kepri. Kepri. penyakit atau masalah kesehatan
Selanjutnya, guna Selain itu, untuk meningkatkan dan kondisi yang mempengaruhi
meningkatkan kewaspadaan pencegahan penyakit pada ternak terjadinya peningkatan dan
terhadap penyebaran penyakit Babi, khususnya penyakit ASF, penularan penyakit.
ASF dari luar Provinsi Kepri, Kementerian Pertanian melalui Terdapat empat penyakit yang
Pemerintah Provinsi Kepri melalui pemerintah Provinsi Kepri pada telah dilakukan surveillance pada
DKP2KH juga menerbitkan tahun 2020 juga telah ternak babi, yakni penyakit ASF,
kembali kebijakan baru, yang melaksanakan beragam intervensi Hog Cholera (classical swine
awalnya melarang sementara program kepada masyarakat fever), Porcine reproductive and
pemasukan ternak babi dan peternak, yaitu : bekerja sama respiratory syndrome (PRRS) dan
semua produk pangan asal hewan dengan Pemerintah Kabupaten/ Flu Babi (H1N1). Bersyukur,
yang mengandung babi hanya dari Kota yang membidangi urusan berdasarkan hasil laboratorium
Provinsi Sumatera Utara, kini Keswan melakukan upaya yang telah disampaikan pada
ditingkatkan menjadi seluruh pencegahan dan pengendalian pertengahan Januari 2021 yang
provinsi lain seluruh Indonesia. penyakit melalui Komunikasi, lalu, Kabupaten Bintan masih
Februari 2021 10