Page 79 - SEJARAH SOSIAL JAMBI
P. 79
68
mengawasi organisas1 m1 ditugaskan Controleur de Graaf, se-
orang ahli bahasa Arab dan agama Islam, sehingga organisasi
Samaratul lnsan benar-benar bersih dari pengaruh-pengaruh
yang berbau perjuangan nasio~al.
Dengan demikian maka dalam masalah politik secara halus
Belanda menundukan para ulama, agar tetap jauh dengan Seri-
kat Islam. Apalagi dengan dinyatakannya Serikat Islam yang
dihuluan sudah menjadi Serikat Abang yang berindentitas
komunis yang berasal dari Silungkang Sumatra Barat. Oleh
karena itu Serikat Islam kurang mendapatkan tempat di Kota
Jam bi.
4.2 Organisasi Pendidikan
Pada garis besarnya pelaksanaan pendidikan adalah untuk
mengembangkan pribadi, mencerdaskan serta meningkatkan ke-
mampuan seseorang, sehingga dengan demikian usaha pen-
didikan merupakan usaha yang sadar dari orang yang dewa-
sa kepada orang yang belum dewasa, dengan tujuan untuk
mendewasakan anak. Karena pendidikan itu pada dasarnya ti-
dak terikat oleh waktu, maka dia dapat berlangsung di dalam
suatu lembaga pendidikan seperti sekolah atau diluar lingkungan
lembaga pendidikan.
Dilihat dari bentuk-bentuk pendidikan, banyak para ahli
mengemukakan, diantaranya seperti apa yang pernah dikemuka-
kan Ivan Illich, yaitu pendidikan formal. Pendidikan informal
dan pendidikan subsisten. 4 )
Pendidikan formal, adalah pendidikan yang diselenggara-
kan di sekolah secara teratur, bertingkat dan mengikuti syarat-
syarat yang jelas dan ketat. Maka untuk menyelenggarakan pen-
didikan formal ini masyarakat telah mempercayakan kepada
sekolah, agar dapat mendidik dan mengajar anak-anaknya, se-
kolah merupakan lembaga utama yang bertugas untuk:
a) Mengembangkan dan membentuk pribadi siswa,
b) Men transmisikan kul tural,