Page 92 - Grafis Islam 05-Islam, Dialog Toleransi, Kebangsaan
P. 92

Foto Gus Dur.
                                                                          Sumber foto: www.
                                                                          narasukhe.blogspot.
                                                                          com




                          sambil meneruskan kariernya sebagai
                          jurnalis, menulis untuk Tempo dan Kompas.
                          Artikelnya diterima baik dan memberinya
                          reputasi sebagai komentator sosial.
                          Abdurrahman Wahid mendapat
                          pengalaman politik pertamanya pada
                          pemilihan umum legislatif 1982, saat
                          berkampanye untuk Partai Persatuan
                          Pembangunan (PPP). Salah satu hal yang
                          dilakukan Gus Dur pada saat menjalankan
                          NU adalah melakukan reformasi di dalam
                          NU. Untuk itu NU membentuk Tim Tujuh
                          (termasuk Gus Dur) untuk mengerjakan isu
                          reformasi dan membantu menghidupkan
                          kembali NU. Pada 1983, Suharto dipilih                                      BUKU   5     Islam, Dialog Toleransi, Kebangsaan
                          kembali sebagai Presiden untuk masa
                          jabatan keempat oleh MPR dan mulai
                          mengambil langkah menjadikan Pancasila
                          sebagai ideologi negara. Dari Juni 1983
                          hingga Oktober 1983, Gus Dur menjadi
                          bagian dari kelompok yang ditugaskan
                          untuk menyiapkan respon NU terhadap
                          isu ini. Gus Dur lalu menyimpulkan NU
                          harus menerima Pancasila sebagai ideologi                                 79
                          negara.
   87   88   89   90   91   92   93   94   95   96   97