Page 95 - Grafis Islam 05-Islam, Dialog Toleransi, Kebangsaan
P. 95

"Dakwah yang utama
                                                                  bukan dengan kata-kata,
                                                             melainkan dengan perilaku."
                                                                                      -Cak Nun-

                        Kenduri Cinta. Sumber foto: www.kenduricinta.com
                          Dalam berbagai forum komunitas        Perihal pluralisme, sering muncul dalam
                          masyarakat Padang Bulan, pembicaraan   diskusi Cak Nun bersama komunitasnya.
                          mengenai pluralisme sering muncul.    "Ada apa dengan pluralisme?" Katanya.
                          Berkali-kali Cak Nun meluruskan       Menurut dia, sejak zaman kerajaan
                          pemahaman mengenai konsep yang ia     Majapahit tidak pernah ada masalah
                          sebut sebagai manajemen keberagaman   dengan pluralisme. Sejak zaman nenek
                          itu.                                  moyang, bangsa ini sudah plural dan
                                                                bisa hidup rukun. Mungkin sekarang ada
                          Kariernya diawali sebagai pengasuh ruang
                          sastra di harian masa kini, Yogyakarta   intervensi dari negara luar, ujar Emha. Dia
                          (1970). Kemudian menjadi wartawan/    dengan tegas menyatakan mendukung
                          redaktur di harian Masa Kini, Yogyakarta   pluralisme. Menurutnya, pluralisme
                          (1973-1976), sebelum menjadi pemimpin   bukan menganggap semua agama itu
                          Teater Dinasti (Yogyakarta), dan grup musik   sama. "Islam beda dengan Kristen, dengan
                          Kiai Kanjeng hingga kini.             Buddha, dengan Katolik, dengan Hindu.
                                                                Tidak bisa disamakan, yang beda biar
                                                                berbeda. Kita harus menghargai itu semua,"
                                                                tutur budayawan intelektual itu.


            Literasi Nasional Literasi Nasional







          82 82





                 Cak Nun dalam forum. Sumber foto: www.adilsusila.blogspot.com   Luhut & Cak Nun. Sumber foto: www.istanapos.com
   90   91   92   93   94   95   96   97   98   99   100