Page 124 - PENGAYAAN MATERI SEJARAH
P. 124

Pengayaan Materi Sejarah


                       anggota    kabinet    adalah   pegawai-pegawai     di    masa
                                                   3
                       pemerintahan militer Jepang. Hal ini menjadikan para pimpinan
                       dalam  kabinet  tersebut  tidak  bertindak  sesuai  dengan  cita-cita
                                               4
                       perjuangan revolusioner.
                               Para  pemuda  di  Jakarta  paling  merasakan  tidak  adanya
                       kepemimpinan  kabinet  dan  tidak  ada  gerak  nyata  untuk
                       mengambil  kekuasaan  dari  pemerintah  pendudukan  Jepang.
                       Oleh  karena  itu,  para  pemuda  merasa  perlu  mengambil
                       tindakan-tindakan  sendiri  untuk  mewujudkan  pengambialihan
                       kekuasaan  dari  tangan  Jepang  ke  tangan  bangsa  Indonesia.
                                           5
                       Peristiwa  penculikan Sukarno-Hatta  pada  15  Agustus  1945  ke
                       Rengasdengklok,  di  luar  Jakarta  oleh  pemuda  yang  mendesak
                       agar  kedua  tokoh  ini  segera  mmproklamsikan  kemerdekaan
                       waktu itu, menjadi contoh bagi gerakan pemuda di kota-kota di
                       seluruh  Jawa.  Di  daerah,  generasi  tua  pada  umumnya  diwakli
                       oleh pejabat-pejabat pemerintah yang dulunya pejabat pangreh
                       praja,  maka  keragu-raguannya  terhadap  proklamasi  tercermin
                       dalam  sikap  mereka.  Seperti,  menunggu  pengumuman  resmi
                       gunseikan tentang penyerahan Jepang pada Sekutu. Dan, dalam
                       kenyataannya pengumuman ini pun tidak pernah  ada.
                        Oleh  karena  itu,  golongan  ini  masih  memiliki  ketakutan
                terhadap  tindakan  Jepang,  jika  mereka  harus  menurunkan  bendera
                Jepang,  yaitu  Hinomaru.  Selanjutnya,  hampir  tiap  pagi  para  pemuda
                memaksa  pengibaran  bendera  Jepang  dan  menggantinya  dengan
                bendera  Merah  Putih.  Begitu  pula,  para  prajurit  Kenpeitai  segera
                menaikkan  kembali  bendera  Jepang  yang  diturunkan.  Adapun  yang
                dilakukan  mahasiswa  Ikadaigako  (Kedokteran)  bertindak  cerdik  yakni
                mengaliri  tiang  bendera  dengan  aliran  listrik,  saat  bendera  Jepang
                diturunkan dan bendera Indonesia dipasang, efeknya bendera tersebut
                tidak  dapat  lagi  diganti.  Demikianlah,  “perang  bendera”  pun  terjadi
                                                     6
                beberapa minggu pasca kemerdekaan.
                        Bulan Agustus dan sepetember 1945 merupakan periode mulai
                menyerahnya  Jepang  hingga  mendaratnya  Sekutu  di  Indonesia  pada
                hakikatnya  hanya  berlangsung  selama  30  hari,  telah  memberi  waktu
                cukup  bagi  bangsa  Indonesia,  terutama  di  jawa  untuk  mewujudkan
                pernyataan  kemerdekaan  menajdi  suatu  negara  yang  melepaskan  diri
                dari kekuasaan dan pengaruh Jepang, serta mempersiapkan diri untuk




                112
   119   120   121   122   123   124   125   126   127   128   129