Page 492 - PENGAYAAN MATERI SEJARAH
P. 492
Pengayaan Materi Sejarah
Tabel 3. Perkembangan Motorisasi Perahu 1968-1993
Tahun 1968 1988 1991 1993
Jenis
Perahu 5.707 114.064 122.609 133.200
Motor (2,1%) (34,13%) (35.11% (36,58%)
Perahu Tanpa 278.206 220.138 226.610 230.900
Motor (97,99%) (65,87%) (64.89%) (63,42%)
Jumlah 283.206 334.202 349.219 364.100
Diolah dari Pidato Presiden tentang Repelita V 46
Tabel 4. Perkembangan Motorisasi Perahu/Kapal Ikan
di Kota Bitung Sulawesi Utara 2006-2010
Tahun Perahu Perahu Motor Kapal Motor Jumlah
Tanpa Motor Tempel
2006 1.029 520 409 1.600
2007 700 510 776 1.986
2008 690 515 778 1.983
2009 679 522 782 1.983
2010 467 49 1.139 1.655
Sumber: Dinas Perikanan dan Kelautan Kota Bitung 47
Sebagai contoh ialah fenomena motorisasi perahu yang terjadi
pada masyarakat bahari Kepulauan Tukang Besi Sulawesi Tenggara.
Motoritasi perahu telah dikenal sejak awal pelaksanaan kebijakan
pemerintah tersebut pada tahun 1977. Mereka memiliki perahu lokal
yang khas yang bernama Perahu Lambo. Perahu ini menjadi ikon betapa
dalam dan pentingnya pelayaran yang mereka lakukan, sebagai urat
nadi perhubungan maupun sebagai dinamika sosial ekonomi dan
kebudayaan di masyarakat kepulauan tersebut. Dalam 20 tahun, sistem
pelayaran tradisional yang mereka miliki telah berubah menjadi sistem
pelayaran modern. Motoritasi justeru menghidupkan secara lebih
480