Page 136 - BUKU LIMA - DINAMIKA DAN PERANAN DPR RI DALAM MEMPERBAIKI KEHIDUPAN BERNEGARA PADA ERA REFORMASI 1998-2018
P. 136
SEABAD RAKYAT INDONESIA
BERPARLEMEN
Sebaliknya jika ternyata tidak terbukti bersalah, maka Amien Rais
berjanji akan membersihkan nama Ketua DPR. 120
Menanggapi mosi tidak percaya yang tengah bergulir di DPR,
Fraksi Partai Golkar mengancam akan meminta pemilihan kembali
semua jabatan pemimpin DPR, termasuk ketua dan wakil ketua DPR
jika rencana mosi tidak percaya terus dilanjutkan. Ancaman tersebut
bertujuan agar tidak terjadi kesepakatan diantara fraksi yang sebagian
anggotanya telah membubuhkan tanda tangan mosi. Akbar Tanjung
sendiri berkali-kali menghambat pembacaan surat penonaktifan
dirinya sebagai Ketua DPR. Ia justru memutuskan bahwa surat tersebut
akan dibahas dalam Badan Musyawarah DPR dan bukan dalam Rapat
Paripurna. Protes anggota Dewan yang tidak puas dengan pengalihan
tersebut ditandai dengan aksi walk out puluhan anggota DPR dari
sidang Bamus. Hasil rapat Bamus selanjutnya adalah mengembalikan
tanggung jawab pembahasan surat penonaktifan Ketua DPR kepada
pimpinan DPR, namun pimpinan DPR memilih untuk mengembalikan
masalah ini kepada Bamus DPR. Kondisi ini terjadi karena usul inisiatif
untuk penonaktifan Ketua DPR tidak diatur dalam Tata Tertib Dewan.
Berlarutnya pembahasan surat pengajuan usul penonaktifan
Akbar Tanjung sulit dituntaskan namun posisi politik Akbar Tanjung
mulai goyah yakni saat pengurus Partai Golkar juga mendesak agar
usul inisiatif penonaktifan Ketua DPR. Desakan yang disampaikan
dalam rapat pengurus harian Golkar yang dilangsungkan pada 18
...tidak hanya
September 2002 tersebut meminta agar Akbar Tanjung tidak hanya
mundur dari mundur dari kursi Ketua DPR tetapi juga mundur dari Ketua Umum
kursi Ketua DPR.. Partai Golkar. Salah satu pengurus harian Golkar yang berbicara
121
lantang adalah Marwah Daud Ibrahim yang memprotes lambatnya
pimpinan DPR dalam memutuskan penonaktifan Akbar Tanjung.
Namun upaya Marwah Daud untuk menjatuhkan Akbar Tanjung malah
menjadi bumerang bagi dirinya karena ia justru mendapat ancaman
sanksi administratif partai. 122
Setelah kurang lebih dua tahun, kasus Buloggate II dianggap
selesai dengan dikeluarkannya Keputusan Kasasi Mahkamah Agung
yang membebaskan terdakwa Akbar Tanjung sekaligus meniadakan
hukuman tiga tahun yang telah dijatuhkan terhadap Akbar Tanjung.
120 https://www.liputan6.com/news/read/24352/amien-kejagung-harus-menuntaskan-kasus-
buloggate-ii
121 Kholid Novianto M. Alfan Alfian, Riyono Asnan, Akbar Tandjung dan Partai Golkar Era Reformasi,
Jakarta, Sejati Press, 2004, hlm. 166.
122 Suara Pembaruan, 26 November 2002.
dpr.go.id 130