Page 26 - MAJALAH 131
P. 26

Pengawasan
























































         Pilkada Serentak,                                                          ada tanggal itulah akan ter-

                                                                                    catat sebagai hari bersejarah
                                                                                    terselenggaranya hajat besar
         Momentum Pilih                                                      Pbagi rakyat Indonesia yang
                                                                             akan memilih calon pemimpin daerah-
         Pemimpin Ideal                                                      nya.  Menurut data dari KPU tercatat,
                                                                             ada sebanyak 9 provinsi untuk pemilihan
                                                                             gubernur, 224 kabupaten dan 36 kota.
                                                                             Pilkada Serentak 2015 merupakan hajat
                                                                             pesta demokrasi terbesar di negeri ini.
          Pilkada serentak  yang dilangsungkan pada 9                          Sejatinya, tujuan dari Pilkada seren-
          Desember 2015 merupakan momentum demokrasi                         tak dapat menghemat biaya operasional
                                                                             dan meminimalisir terjadinya konflik
          milik rakyat. Momentum demokrasi milik rakyat                      yang berkepanjangan. Adapun perubah-
          itu diharapkan mampu menghadirkan pemimpin-                        an sistem instrumen demokrasi untuk
          pemimpin daerah yang sanggup meningkatkan                          diselenggarakan secara serentak  ini
          kesejahteraan rakyat.                                              dilatari oleh keinginan untuk penghe-
                                                                             matan biaya politik, dan  agar energi



          26  EDISI 131 TH. XLV, 2015
   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31