Page 11 - MAJALAH 151
P. 11

menyampaikan,    ada    dugaan   dasar hukum Hak Angket KPK ini,
                                               ketidakpatuhan  yang  dilakukan  Taufiq mengutip pandangan pakar
                  “Terdapat dugaan
                                               KPK dalam tata kelola anggaran   hukum tata negara Yusril Ihza
                ketidakcermatan dan            maupun tata kelola dokumentasi. Ia   Mahendra saat dihadirkan ke rapat
                                               menyebutkan, banyak  pembocoran   Pansus.
                  ketidakhati-hatian           dokumen dalam proses penyidikan,    Karena KPK dibentuk dengan
                 dalam penyampaian             seperti Berita Acara Pemeriksaan   UU,  maka   untuk  mengawasi
                                               (BAP), Surat Perintah Penyidikan   pelaksanaan UU  itu, DPR  dapat
                  keterangan proses            (Sprindik), dan Surat Cegah-Tangkal.   melakukan angket terhadap KPK.

                 penyidikan maupun             Semua surat ini sifatnya sangat   Pasal 79 Ayat (3) UU No.17/2014
                                               rahasia.  Tapi, begitu mudah bocor.   tentang MD3 menyebutkan:
                  komunikasi publik,           Inilah yang perlu diselidiki Pansus.   “Hak  angket  sebagaimana

                  termasuk dugaan                 “Terdapat            dugaan   dimaksud pada ayat (1) huruf  b
                                               ketidakcermatan dan ketidakhati-  adalah hak DPR untuk melakukan
                     pembocoran                hatian    dalam    penyampaian   penyelidikan terhadap pelaksanaan
                                               keterangan  proses   penyidikan  suatu  undang-undang   dan/atau
                   informasi kepada
                                               maupun     komunikasi   publik,  kebijakan Pemerintah yang berkaitan
                   media tertentu,”            termasuk   dugaan   pembocoran   dengan hal penting, strategis, dan
                                               informasi kepada media tertentu,”   berdampak luas pada kehidupan
                    ungkap Taufiq.             ungkap Taufiq. Penggunaan Hak    bermasyarakat,  berbangsa,  dan
                   Penggunaan Hak              Angket KPK menjadi urgen untuk   bernegara yang diduga bertentangan
                                               mendalami  berbagai  permasalahan   dengan  peraturan  perundang-
                 Angket KPK menjadi            tersebut. Evaluasi pelaksanaan tugas   undangan”.
                     urgen untuk               dan kewenangan KPK pun sangat       Dengan mendapat pandangan
                                               terbuka dilakukan DPR.           hukum dari Yusril, pihaknya mengaku
                 mendalami berbagai               Dijelaskan  Taufiq,   dalam   tak ragu lagi dengan keberadaan

                    permasalahan               melaksanakan  tugasnya,  Pansus  Pansus ini. “Sekarang saya anggap
                                               Angket KPK memfokuskan pada      tidak ada lagi keragu-raguan dengan
                   tersebut. Evaluasi          empat aspek, yaitu pelaksanaan tugas   pendapat Prof  Yusril,” kilahnya
                                               dan wewenang KPK, kelembagaan,   kepada   pers  usai  mendengar
                  pelaksanaan tugas
                                               pengelolaan sumber daya manusia,   pandangan Yusril beberapa waktu
                dan kewenangan KPK             dan pengelolaan anggaran. Mengenai   lalu. n(dep)

                 pun sangat terbuka

                    dilakukan DPR.



              MD3, dapat dilakukan pendalaman
              terhadap berbagai permasalahan
              di  KPK.  Memang  tidak  dapat
              dipungkiri bahwa kinerja KPK telah
              mendapatkan penilaian yang baik dari
              masyarakat. Namun, tidak berarti
              segala  bentuk prinsip  transparansi
              dan akuntabilitas tidak perlu lagi
              menjadi perhatian dan pengawasan,”
              ucap Taufiq.                                                                                     foto : Iwan/iw
                 Politisi    Nasdem       itu  Wakil Ketua Pansus Hak Angket KPK Taufiqulhadi



                                                                                Edisi : 151 TH. XLVII 2017 n PARLEMENTARIA  |  11
   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16