Page 20 - MAJALAH 67
P. 20
LAPORAN UTAMA
untuk berdemokrasi dengan sehat, belum bermain-main, seperti kasus yang terjebak untuk menyelesaikan persoalan
siap menghadapi perbedaan pendapat. menimpa beberapa anggota Dewan . "Hal yang terjadi secara add hoc, artinya jika
Yang namanya demokrasi adalah semua ini yang belum direformasi di dalam terjadi sesuatu baru kita membentuk tim.
orang berhak untuk bersuara. "Suka atau internal DPR,". Anggota yang duduk di dalam tim
tidak suka, inilah demokrasi, kalau orang Yang tidak kalah penting menurut tersebut mungkin juga citranya harus
itu melanggar hukum, silahkan tuntut ke Pramono Anung adalah harus adanya diperbaiki.
pengadilan" reward and punishment. Seseorang harus Tidak bisa Anggota DPR yang
Seharusnya partai-partai politik yang mendapatkan pendapatan yang jumlahnya banyak itu menyelesaikan
ada sekarang maupun nanti juga dapat mecukupi apabila sudah bekerja citranya secara add hoc. DPR
mengontrol tiap-tiap anggotanya yang keras, atau sebaliknya jika tidak adalah lembaga politik,
duduk di lembaga legislatif. Partai juga bekerja keras harus diberikan dalam lembaga politik
harus memiliki hukum di internal sanksi. harus ada check and
partainya bagi anggotanya yang Jika dibandingkan balances dan harus ada
melanggar hukum. dengan pendapatan pejabat control kepada anggota
Negara lainnya, pendapatan DPR. Jika hal seperti itu
Sekjen DPP PDIP Pramono Anung anggota DPR yang dilakukan di dalam
Wibowo mempunyai lembaga legislative,
menurutnya
Ada dua hal yang harus dilakukan oleh akan ada
DPR maupun partai politik untuk
memperbaiki citra DPR yang sudah
terpuruk. Yang pertama adalah harus ada
perekrutan yang baik di dalam partai
politik mengingat anggota DPR berasal
dari partai politik. Partai politik haruslah
merekrut orang yang memiliki kapabilitas,
citra, dan kredibilitas yang baik di mata
masyarakat. Selain itu parpol juga harus
terbuka dan transparan dalam menjaring
para calon anggota legislative dengan
mengedepankan nilai seseorang. "Saya tanggungjawab terhadap konstituen yang efek jera bagi para anggota legislative.
yakin saringan yang baik seperti ini akan terkadang tidak kecil. Seseorang yang "Kalau ada anggota yang melanggar kode
membantu meningkatkan citra DPR," ingin maju sebagai anggota legislative etik, ya diganti saja, dan partai tidak boleh
Yang kedua adalah, dalam era harus menyediakan sejumlah uang untuk melindungi hal itu".
demokratisasi sekarang ini, sudah tentu kampanye dirinya sendiri. "Biaya Apabila sidang-sidang DPR yang
masyarakat mengharapkan lembaga sosialisasi kan bukan biaya yang kecil, dihadiri oleh kurang dari 50 persen
DPR menjadi tumpuan dimana sekarang itulah yang juga harus difikirkan, " anggota legislative diumumkan kepada
ini masyarakat bisa bersuara secara Yang paling penting adalah system public melalui media massa, saya yakin
langsung melalui wakil-wakilnya di DPR. bangunan demokrasi tetap harus para anggota legislative tersebut akan
Yang terjadi sekarang ini dimana anggota dipertahankan, tidak boleh karena merasakan malu yang sangat terhadap
DPR tidak memiliki hak imunitas seperti buruknya citra anggota DPR kemudian masyarakat. "Itu caranya melakukan
dahulu, serta adanya peran Komisi orang berkeinginan kembali kepada control, bukan membentuk tim kerja,"
Pemberantasan Korupsi (KPK) yang telah system yang dahulu berlaku. Peran Badan Kehormatan DPR saya
dibentuk oleh pemerintah, sebenarnya Mengenai kontrak politik, yang ada harapkan semakin kuat dalam melakukan
adalah cerminan panjang dari masa lalu. sekarang hanyalah simbolisasi yang tidak kontrol terhadap anggota legislative.
Yang terjadi sekarang ini merupakan mempunyai nilai apa-apa. Tanpa adanya Keberadaan Badan Kehormatan
bagian dari proses demokrasi yang disebut kontrak politik, setiap anggota legislative merupakan hal menjadi perdebatan,
dengan check and balances. sudah terikat kepada sumpah dan janji dimana ada sebuah lembaga yang
Yang kedua, melakukan perubahan jabatan yang diucapkan oleh seluruh mempunyai peran lebih dari yang lain.
dari dalam system di DPR itu sendiri, tidak anggota yang termasuk didalamnya Jika BK DPR bisa lebih menjadi kuat
lagi system tertutup seperti yang berlaku adalah untuk tidak melakukan tindakan dalam melakukan control, para anggota
pada masa lalu. korupsi. "Yang paling penting adalah legislative juga akan memiliki kesadaran.
Walaupun sekarang ini masyarakat konsistensi partai politik untuk (et,ol,mp,rat)
sudah dapat melihat secara langsung, menjalankan sumpah tersebut,"
tetapi masih ada celah yang menimpa Mengenai pembantukan Tim
beberapa anggota DPR untuk orang Peningkatan Kinerja Dewan, kita selalu
20 PARLEMENTARIA TH. XXXIX NO. 67