Page 20 - MAJALAH 127
P. 20

LAPORAN UTAMA




                                                                             harus diikuti dan dilaksanakan,”
                                                                             kata Agus.

                                                                             Politisi Fraksi Partai Demokrat ini
                                                                             menegaskan, walaupun pemba-
                                                                             hasan cukup alot, namun harus
                                                                             selesai dalam jadwal yang sudah
                                                                             ditetapkan, dan tidak melebihi ba-
                                                                             tas waktu. Walaupun tak dipung-
                                                                             kiri, kadang masih ada kekurangan.
                                                                             Mengingat  betapa  kompleksnya
                                                                             pembahasan.

                                                                             “Pembahasan pasti selalu ada
                                                                             kekurangan dan selalu ada perbaik-
                                                                             an. Merupakan sesuatu hal yang
                                                                             wajar karena kompleksitasnya yang
                                                                             berbeda. Apalagi ini melibatkan
                                                                             seluruh Anggota Dewan dari ber-
                                                                             bagai komisi, kompleksitasnya ber-
                                                                             beda dan perlu sinkronisasi. RAPBN
                                                                             yang sudah disetujui, dilaksanakan
                                                                             Pemerintah, dan pengawasan di-
                                                                             lakukan DPR,” imbuh Agus.

                                                                             Ketika Pemerintah menggunakan
            PEMBAHASAN ANGGARAN                                              APBN, Agus memastikan hal itu tak
                                                                             luput dari pengawasan DPR. DPR
                                                                             mengawasi penggunaan anggaran
                HARUS TEPAT WAKTU                                            untuk berbagai program itu melalui
                                                                             rapat kerja, rapat dengar pendapat,
                                                                             kunjungan spesifik, hingga kunju-
                                                                             ngan kerja saat reses.
                  ungsi anggaran di DPR,  garan juga sudah dibahas secara
                  menjadi salah satu fung-  sistematis.                      Agus menambahkan, pengawasan
                  si yang disoroti publik.                                   itu juga meliputi apakah alokasi
                  Dengan fungsi ini, DPR  Agus menekankan, perencanaan       anggaran itu sudah sesuai dengan
         Fmemberikan persetu-              dalam APBN yang diajukan harus    programnya. Setiap Komisi DPR
         juan terhadap Rancangan Angga-    mendapatkan perhatian serius dari   akan melihat, bagaimana alokasi
         ran Pendapatan dan Belanja Negara   Pemerintah. Apalagi, hal ini yang  anggaran dan program masing-
         (RAPBN) yang diajukan Presiden.   menyangkut  kebijakan  nasional   masing mitra kerjanya. Untuk men-
         Tak dipungkiri, anggaran berbagai  dan hajat hidup orang banyak. Tak   dukung fungsi pengawasan, selain
         program yang menjadi kebijakan  bisa dielakkan, kadang pembahasan   melakukan rapat kerja dengan mitra
         Pemerintah, harus melalui palu    anggaran berjalan cukup alot dan   kerja, setiap Alat Kelengkapan De-
         persetujuan DPR.                  memeras otak.                     wan (AKD) DPR juga melaksanakan
                                                                             kunjungan spesifik dan kunjungan
         Wakil Ketua DPR Bidang Industri   “Dalam pembahasan anggaran pro-   kerja.
         dan Pembangunan, Agus Herman-     gram pandangan dan pemikiran
         to, saat ditemui di Gedung Nusan-  datang dari berbagai kalangan di  “Setiap reses, Komisi selalu melaku-
         tara III, belum lama ini mengutara-  DPR. DPR dari berbagai tingkatan   kan pengawasan pelaksanaan ang-
         kan, setiap tahunnya pembahasan   yang membuat alot, tapi kami ya-  garan melalui Kunker. Pengawasan
         RAPBN sudah sesuai dengan me-     kin, untuk RAPBN 2016 sudah sele-  tidak hanya itu saja, tetapi sesuai
         kanisme yang diatur dalam Un-     sai kemarin. Jika alot, namun sudah   tidak dengan programnya. Hasil
         dang-undang. Pos-pos mata ang-    diketuk palu dan disepakati, berarti   kunspek atau kunker, akan dibahas



          20 PARLEMENTARIA  EDISI 127 TH. XLV, 2015
   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25