Page 24 - MAJALAH 139
P. 24

SUMBANG SARAN


                           Brexit, Perencanaan Tol



                       (Seharusnya) Terintegrasi






                                                         Oleh:
                              Herawati Zetha Rahman, Jade Sjafrecia Petroceany, Perdana Miraj
                      Pengamat Transportasi, Infrastruktur, Departemen Teknik Sipil Universitas Pancasila, Jakarta






                                                                    anpa adanya jalan dengan kapasitas cukup dan
                                                                    mutu yang handal, maka dipastikan lalu lintas
                                                                    penumpang maupun barang akan mengalami
                                                             Thambatan yang pada akhirnya menimbulkan
                                                             kerugian ekonomi. Kerugian yang ditanggung oleh
                                                             pemakai jalan akibat hambatan tersebut, merupakan
                                                             potensi yang dapat diubah ke dalam bentuk pembayaran
                                                             masyarakat atas pemakaian jalan bebas hambatan.
                                                                Perbedaan jalan tol dengan jalan raya selain pengenaan
                                                             tarif kepada pengguna jalan tol, yaitu adanya Syarat
                                                             Pelayanan Minimum (SPM) Jalan Tol. SPM ini digunakan
                                                             sebagai acuan pelayanan kepada pengguna yang salah
                                                             satunya terkait dengan indikator kondisi jalan tol, indikator
                                                             Pelayanan Kecepatan Tempuh Rata-Rata, Indikator
                                                             Pelayanan Aksesibilitas, dan indikator terkait lainnya.
                                                                Pembangunan jalan tol telah mendukung adanya
                                                             konektivitas antardaerah sehingga berujung pada
                                                             peningkatan  aksesibilitas  masyarakat.  Di  satu  sisi,
                                                             konektivitas ini memiliki pengaruh positif, namun di sisi
                                                             lain berakibat pada keinginan masyarakat untuk memiliki
                                                             kendaraan pribadi.

                  Jalan tol memiliki peran strategis untuk   Lebaran di Brexit
                 mewujudkan pemerataan pembangunan              Sebagian masyarakat berpendapat bahwa kemacetan
                           maupun untuk pengembangan         parah yang terjadi di Jalan Tol Pejagan-Pemalang 2016
                                                             tepatnya gerbang tol Brebes Timur disebabkan oleh
                      wilayah. Pada wilayah yang tingkat     minimnya  rest area yang tersedia. Pendapat ini tidak
                  perekonomiannya telah maju, mobilitas      sepenuhnya salah. Bila ditelisik lebih jauh, pembangunan rest
                        penumpang maupun barang pada         area terutama untuk jalan tol telah diatur dalam Peraturan
                                                             Pemerintah nomor 8 tahun 1990 tentang Jalan Tol.
               umumnya sangat tinggi sehingga dituntut          Pasal 6 ayat 2 menyatakan bahwa “Pada Jalan Tol
                  adanya sarana perhubungan darat atau       antarkota di masing-masing jurusan setiap jarak 50 (lima
                    infrastruktur jalan dengan mutu yang     puluh) kilometer tersedia sekurang-kurangnya satu tempat
                handal. Pulau Jawa sebagai pulau dengan      istirahat”. Namun demikian dalam realita di lapangan, jalan
                                                             tol seksi Pejagan-Pemalang yang membentang sejauh 57.5
                   populasi terpadat di Indonesia dengan     km hanya memiliki 1 rest area di satu sisi dari arah barat.
                kontribusi Produk Domestik Bruto (PDB)       Padahal, mengacu peraturan terkait, jumlah ideal yang
                 tertinggi terus membutuhkan prasarana       dibutuhkan pada tol ini adalah 4 rest area, masing-masing
                                                             2 unit baik dari barat dan timur jalan tol.
                     yang memadai untuk menghadirkan            Di sisi lain, sistem pembayaran juga berkontribusi dalam
                            aksesibilitas bagi masyarakat.   menghadirkan kemacetan di jalan tol. Sebagian masyarakat


        24      l  PARLEMENTARIA  l  EDISI 139 TH. XLVI - 2016
   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28   29