Page 10 - MAJALAH 73
P. 10

LAPORAN UTAMA


            Sekretaris FPDIP Ganjar Pranowo:                                 Ketua Pansus RUU MPR, DPR, DPD

                                                                             dan DPRD ini.
            DPR Tak Perlu Malu Dapat                                           sejak 2005 hampir beberapa kali lipat
                                                                               Dari sisi anggaran, capaian anggaran,
                                                                             tapi belum punya signifikansi yang tinggi
            Predikat Rapor Merah                                             terhadap penciptaan kesejahteraan.
                                                                             Soal pertahanan juga sama, dengan
                                                                             lompatan anggaran yang sangat tinggi
                                                                             itu ternyata belum bisa kita kontrol
                                                                             untuk  lebih  mengarahkan  kepada
            Dengan jiwa besar, politisi PDI Perjuangan Ganjar Pranoowo       peningkatan kesejahteraan. “ Ini saya
            tidak menolak jika kinerja DPR periode 2004-2009 yang akan       kira yang paling penting makanya kita
            mengakhiri masa baktinya 30 September mendatang diberi           mesti perbaiki betul capaian-capaian itu
            predikat rapor merah.  “ Dapat nilai merah iya. Dalam proses     dengan mengubah system kerja yang
            transisi ini harus kita akui dan tidak perlu malu, “ tandasnya   lebih bagus,” terang Ganjar.
            menjawab Parlementaria mengenai evaluasi pengabdian
            selama 5 tahun di Senayan.                                       Pembahasan bertele-tele
                                                                                Menyoroti kembali kinerja DPR di
                                                                             bidang legislasi, kata Ganjar, target yang
                         engan  pengakuan   kita untuk melakukan pengawasan   terlalu tinggi ternyata belum diikuti oleh
                         itu  dia  mengatakan,   yang intensif. “ Bagaimana supaya lebih   kesiapan perencanaan seperti naskah
                         DPR harus didorong   baik maka sistemnya diubah. Kalau   akademis, soal draf termasuk metode
                         melakukan  evaluasi   sistemnya begini-begini saja maka tetap   pembahasan yang cukup bertele-tele.
            Ddan introspeksi serta          akan seperti itu.”               “ Itulah yang bikin pembahasan RUU
            kedepan harus dilakukan perbaikan-     Di bidang legislasi, dengan target   lama”.
            perbaikan. Tidak hanya DPR saja, kinerja   300 lebih UU yang harus diselesaikan,      Ia mengungkapkan, saat pembahasan
            pemerintah juga tidak baik.  Dengan   kenyataannya  baru  dicapai sekitar   RUU MPR, DPR, DPD dan DPRD,
            anggaran yang naik 10 kali lipat,  APBN   150 UU. “ Dengan       sudah dicoba untuk tidak perbanyak
            2009 yang menembus seribu triliun   m a s i h                       fraksi,  tapi  nampaknya  tidak
            lebih, tetapi tidak terjadi peningkatan   menyisakan                  disepakati oleh teman fraksi
            yang siginifikan terhadap cita-cita untuk   p r o g r a m              lain. Padahal dengan jumlah
            meningkatkan kesejahterakan rakyat.   legislasi,                        fraksi yang kecil,  membawa
               Kalau  boleh  mengkritisi  lanjut   saya kira                        konsekuensi logis terhadap
            Ganjar, program-program  pengentasan   b e l u m                         pengambilan  keputusan
            kemiskinan, pertumbuhan ekonomi dan                                      yang  lebih  cepat.  Maka
            penciptaan lapangan kerja tidak sesuai                                   pengejaran  terhadap
            yang diharapkan. Pertumbuhan ekonomi   memenuhi                          kekurangan-kekurangan baik
            lambat, pengangguran banyak, lapangan   h a r a p a n                   dari segi kualitas maupun
            kerja terbatas dan kemiskinan masih   rakyat,” jelas                    kuantitas sebenarnya bisa
            banyak. “  Dengan
            anggaran  yang
            sangat  tinggi
            itu  selayaknya
            bisa  mengarah
            pada  peningkatan
            program-program itu,
            ” ungkapnya.
               Menurut Ganjar,
            persoalannya  ada  di
            tingkat  bagaimana                                                                                foto: tri hastuti/parle
            pengelolaan keuangan
            itu bisa dilaksanakan
            dengan  baik.
            Kalau  tidak
            dilaksanakan,
            m a k a
            kewajiban

            8       PARLEMENTARIA TH. XL NO. 73
   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15