Page 18 - MAJALAH 181
P. 18
SUMB ANG SARAN
Solusi Penyelamatan
Jiwasraya Gate
Oleh: Bhima Yudhistira Adhinegara
Peneliti INDEF
Skandal Jiwasraya merobek akal sehat dan membingungkan Jiwasraya ditentukan oleh
312.345 pemegang polis asuransi plus 46.457 orang peserta segelintir bandit pasar modal.
Di sini Otoritas Jasa Keuangan
JS Saving Plan. Bukan cuma itu, publik hampir tak percaya (OJK) terbukti absen, entah tak
perusahaan asuransi yang dibangun sejak tahun 1859 gagal melakukan pengawasan ketat
bayar. Dengan total jatuh tempo polis yang belum bisa dilunasi atau sengaja membiarkan.
Skema produk abal-abal
sebesar Rp 16 triliun, skandal Jiwasraya Gate melebihi mega tentunya akan diuji ketika
korupsi Bank Century. Bagaimana mungkin perusahaan asuransi kondisi ekonomi sedang kurang
BUMN gagal bayar kewajiban kepada nasabahnya? sehat. Pasar saham yang
volatilitasnya tinggi, rupiah
yang sempat menyentuh Rp
15.500 per dolar Amerika Serikat
kar masalah Jiwasraya backup oleh Pemerintah, mana (AS) di tahun 2018 silam, dan
bisa ditelusuri dari mungkin gagal bayar. prediksi akan terjadi resesi
kesalahan manajemen Direksi yang kelimpungan ekonomi global menjadi satu
dalam mendesain mencari cara agar JS Saving Plan ujian bagi manajer investasi
Aproduk JS Saving Plan tetap memberikan imbal hasil Jiwasraya.
dengan imbal hasil fantastis 9-13 9-13 persen per tahun tentu
persen tiap tahunnya. Padahal memunculkan moral hazard. KRISIS KEPERCAYAAN
kondisi ekonomi ada naik dan Kongkalikong dengan manajer Kejaksaaan Agung menyebut
turun, bahkan ketika terjadi boom investasi dimulai. Jika ingin bahwa kasus Jiwasraya dapat
sekalipun sulit mencari produk membayar nasabah dengan memicu krisis sistemik ke pasar
dengan imbal hasil setinggi JS return tinggi, maka dana kelolaan modal. Sebenarnya yang boleh
Saving Plan. Produk berjenis pun harus masuk ke instrumen menentukan sistemik tidaknya
asuransi plus investasi ini yang high return. Namun, direksi sebuah kasus keuangan adalah
memang menggiurkan. Jiwasraya nampaknya lupa bahwa Komite Stabilitas Sistem
Jika disebut keputusan nasabah high return sering dipasangkan Keuangan (KSSK) di mana OJK,
dalam membeli JS Saving Plan tak dengan kosa kata high risk alias BI, dan Kementerian Keuangan
rasional, tidak mungkin ratusan berisiko tinggi. duduk dalam satu ruangan,
WNA asal Korea Selatan ikut- Penempatan dana kelolaan persis seperti kasus bailout
ikutan membeli dan jadi korban pada aset yang berisiko tinggi Bank Century dulu. Jika dirunut
Jiwasraya. Rasionalitas pada saat akhirnya terbongkar tapi sudah secara detil, sistemik Jiwasraya
pembelian produk Jiwasraya terlambat. Jiwasraya kadung dan Bank Century berbeda
meskipun tingkat keuntungannya membeli saham-saham yang jauh. Keterkaitan antara sektor
fantastis, berdasarkan pada disebut saham gorengan atau keuangan relatif lebih kompleks
trust ke Pemerintah Indonesia. saham spekulatif. Kapitalisasi pada kasus Bank Century,
Artinya, dalam proses penawaran pasar yang kecil, namun mudah sedangkan Jiwasraya lebih
produk JS Saving Plan membawa dimainkan oleh para spekulan berkaitan dengan uang nasabah.
embel-embel BUMN dan di- saham. Naik turunnya aset Penyematan istilah sistemik
18 PARLEMENTARIA EDISI 181 TH. 2020