Page 49 - MAJALAH 116
P. 49
ngawasi aparat penegak hukum. Begitu menyelesaikan semua hal, sebenarnya wabkan di dunia dan akhirat, saya ya
juga penyelematan asetnya,” jelas Indra. Timwas mengharapkan selesai dan hak kin semua anggota DPR bisa jadi vokal,
hak nasabah Antaboga bisa dijalankan. semua anggota DPR bisa jadi bintang,”
Meski diakui harapan kita semuanya Begitu pula harapan Timwas DPR semua tandas Indra.
langsung bisa tuntas, tapi ini lagi lagi tersangka sudah jelas, sebab hingga
ibarat menegakkan benang basah yang sekarang kan posisinya masih dan kawan Karena itu kalau sudah hadir da
butuh kemauan bersama, political will kawan (dkk). ri hati nurani dan memposisikan ja
pemerintah serta penegak hukum. “ Con bat an ini amanah yang akan di
toh dari penegak hukum dengan lambat Akhirnya dia berharap mudahmudah pertanggungjawabkan di dunia dan
nya menjadikan tersangka, sering mem an setiap anggota DPR kedepan bekerja ak hirat, mereka akan berbuat yang
buat Timwas DPR marah marah,” tutur dia. dengan hati. “ Ketika dia bekerja dengan terbaik untuk bangsa dan negara. (spy)
hati dan memposisikan jabatan sebagai
Walaupun sebenarnya belum 100% amanah yang akan dipertanggung ja
Ali Maschan Moesa
SAATNYA ANGGOTA DPR NEGARAWAN,
BUKAN HANYA POLITISI
Sekitar 70% lembaga penelitian me jang, sehingga draft narasi awal dan tim
nganggap menjadi anggota DPR itu se akademisi serta tim ahli harus menyiap
bagai pekerjaanbukan pemegang ama kan lebih dulu sebelum dibahas di DPR,”
nah rakyat, karena itu sudah saatnya ujarnya.
para anggota Dewan untuk bergerak
meningkat menjadi negarawan bukan Kemudian, proses dengan pemerintah
hanya politisi. juga harus diperpendek. Dia mengingat
kan DPR jangan mempermalukan diri
Demikian penegasan salah satu voka sendiri , setahun mematok target menye
lis DPR Ali Maschan Moesa mengomen lesaikan 75 RUU, tetapi hanya selesai 18
tari pengalamannya sebagai anggota sampai 20 RUU.
Dewan selama lima tahun terakhir.
“Kalau kemampuannya merampung
“Kalau politisi itu berprinsip siapa kan hanya 25 RUU jangan ditargetkan
mendapatkan apa, maka kalau nega setahun 75 RUU, maksimal 50 atau 40
rawan lebih berpikir kebangsaan, komit RUU saja. Jadi menurut saya proses ini
mennya untuk kepen tingan bangsa dan kalnya, anggota Badan Kehormatan (BK) terlalu panjang,” terang dia.
negara,” ungkap politisi dari Fraksi PKB DPR ini mengaku mengalir saja. “Sejak
ini. awal saya kan gitu. Kalau ditanya ya Pemerintah sendiri menurut Ali Mas
menjawab. Akhirakhir ini mungkin di chan, harus memiliki sikap samasama,
Komitmen anggota DPR ini yang pa antara 560 temanteman DPR saya jadi karena persoalannya pembahasan RUU
ling lemah sehingga harus di ingatkan salah satu sumber berita, adalah sesuatu dilakukan DPR bersama dengan peme
ulang. Menurut Ali Maschan, kalau latar yang biasa,” akunya merendah. rintah. Masyarakat harus tahu bahwa
belakangnya orang kampus, aktivis ma keputusannya saja yang di DPR, tetapi
syarakat, ormas, mereka masih enjoy Menurutnya, dirinya orang kampus prosesnya bersamasama dengan peme
menjadi anggota DPR. sehingga punya pendapat. “Kuncinya, rintah. “Ini yang bikin lama sebenarnya,”
kalau saya katakan A ya A, kalau saya kilahnya.
Namun yang berlatar belakang pe katakan B ya B. Kalau itu untuk kepen
ngusaha, kata Ali Maschan kurang co tingan rakyat, ya tidak usah berpikir yang Menurutnya, pola pembahasan itu
cok. Fraksifraksi DPR yang anggotanya macammacam,” tambahnya. memang harus dirancang ulang agar
terdiri kalangan seperti itu harus me tidak terlalu panjang seperti sekarang.
ngadakan penataran ulang. “Jadi yang Pada kesempatan ini dia menyam Bebera pa UU berhasil dise lesaikan dan
pa ling menentukan itu adalah komit paikan otokritik kepada Dewan dalam tengah dalam proses pembahasan, di
men sebenarnya,” tegasnya. pembahasan rancangan undangundang antaranya RUU Pengelolaan Keuangan
(RUU). “ Menurut saya pembahasan RUU Haji, RUU Jaminan Produk Halal dan RUU
Saatnya ditanya mengenai sikap vo itu tidak perlu proses yang terlalu pan Perlin dungan Anak. (spy,mp)
PARLEMENTARIA EDISI 116 TH. XLIV, 2014 49