Page 63 - MAJALAH 168
P. 63
policy) secara nasional untuk satu on the track, tinggal bagaimana Otokritik seperti ini bukan hal yang
tahun mendatang, maka peran menyelesaikannya menjelang akhir sulit untuk dibenahi agar DPR
dan kontribusi DPR dipertaruhkan masa tugas. Tahun 2019, misalnya, bekerja punya target sehingga DPR
dalam pembahasan RAPBN dari DPR menambah 19 RUU baru memiliki “kepuasan kerja” tersendiri
hari ke hari di Dewan. Dalam siklus untuk segera diselesaikan selain selama masa tugasnya lima tahun.
pembahasan anggaran negara, 43 RUU yang belum diselesaikan Artinya DPR sudah berbuat untuk
DPR selalu tepat waktu dan berasal dari tahun 2018 (carry-over). rakyat. Berhasil-tidaknya kinerja
membahasnya secara tuntas dan Merupakan tantangan berat bagi DPR pasti bergantung kepada
intensif. DPR di bidang legislasi di akhir individu masing-masing anggota.
Dalam pembicaraan publik, masa tugas, karena beban kerja di Karena itu situasi dan kondisi politik
keberadaan DPR hanya dilihat dari 2019 juga dihadapkan pada adanya di jamannya akan memunculkan
sisi negatif saja. Tetapi fakta dan momen politik penting menjelang warna DPR yang relatif berbeda
keberhasilan kinerja 3 (tiga) fungsi Pemilu Legislatif dan Pemilihan antar-periode.
yang dijalankan DPR—belum Presiden/Wakil Presiden pada April Diakui atau tidak, bahwa
tersampaikan secara utuh dan 2019. beberapa program kerja DPR
lengkap ke publik. Dalam proses tahun 2019 mendatang diprediksi
penyusunan dan pembahasan Harapan Publik tertunda menjelang tahun politik
RAPBN di DPR, misalnya, DPR Sejak awal masa tugas, DPR dan momen pemilu serentak April
melalui Komisi dan Badan Anggaran terus berbenah dengan menggagas 2019 mendatang. Pertanyaan yang
selalu mementingkan rakyat parlemen modern. Selain itu muncul adalah apa yang bisa
banyak. Dinamika dan berbagai DPR juga sudah membuka diri dihasilkan DPR menjelang akhir
masukan yang diketahui dan terhadap publik termasuk kritik dari masa tugasnya? Tidak mudah untuk
yang ditampung dari masyarakat, masyarakat karena memang inilah menjawabnya. Namun salah satu
menjadi pertimbangan bagi DPR salah satu tugas DPR mendengar tugas yang tidak bisa ditinggalkan
dalam penyusunan kebijakan berbagai keluhan dan kritik dari oleh DPR adalah posisi DPR sebagai
anggaran setiap tahunnya. Tentu masyarakat. Lebih jauh lagi kini “check and balances” dalam
tidak hanya bermuara pada DPR lebih transparan dalam politik karena DPR dapat merubah
perubahan ABPN dari RAPBN, pelaksanaan tugasnya dengan kebijakan untuk kesejahteraan dan
tetapi solusi yang dibuat DPR terus mensosialisasikan hasil-hasil kemakmuran bangsa dan negara.
adalah berupa UU yang diharapkan kinerjanya ke publik setiap tahun. Tugas tersebut di atas misalnya
bisa menyelesaikan persoalan- Jika terdapat beberapa UU yang dapat dilihat dengan pembentukan
persoalan yang ada di masyarakat. “belum sepenuhnya berjalan”, hal Panitia Angket atau Timwas.
Suatu kemajuan positif dapat ini bukan semata-mata kesalahan Ke depan kinerja pengawasan
dilihat dalam pelaksanaan DPR, karena pelaksana UU DPR optimis akan semakin baik
fungsi anggaran DPR adalah adalah pemerintah. Oleh karena di akhir masa tugas dengan
tidak adanya pembahasan itu terkadang dan sering ditemui mengedepankan hal-hal substansial
revisi/perubahan APBN Tahun bahwa jika suatu UU sudah disetujui tidak administratif-prosedural dan
Anggaran 2018 sedang berjalan. dan disahkan DPR, tetapi bertahun- legal semata, sehingga dapat
Artinya kualitas pembahasan tahun regulasi di bawahnya belum dipertanggungjawabkan ke publik.
program dan kebijakan pada juga dibuat. Padahal salah satu DPR perlu diingatkan akan masa
RAPBN Tahun Anggaran 2018 di indikator baik tidaknya suatu UU tugasnya hanya 5 tahun dan di
DPR sangat baik dan kredibel. adalah sejauh mana kelengkapan periode berikutnya dapat berubah
Hal ini mengindikasikan kinerja aturan di bawahnya yang sudah sesuai dengan keberhasilan partai
DPR sudah baik dari aspek dibuat. merebut suara rakyat dalam
fungsi anggaran. Selain itu, Hal-hal seperti ini juga yang pemilu. Artinya sudah pasti terjadi
dalam setiap pembahasan masih belum lengkap dipahami pergantian keanggotaan DPR yang
RUU Pertanggungjawaban atas masyarakat tentang kinerja DPR, sedikit banyak akan mempengaruhi
Pelaksanaan APBN, DPR melalui karena dalam proses pembahasan juga sejauh mana kinerja DPR di
fraksi-fraksi selalu menyampaikan UU-pun DPR harus bekerja masa yang akan datang. Banyak
kritik konstruktif dan masukan- sama dengan pemerintah untuk harapan publik terus dialamatkan
masukan penting guna perbaikan menyatukan pandangan. ke DPR karena DPR lah yang
pelaksanaan anggaran negara ke Dari aspek manajemen tugas relatif dekat dengan masyarakat
depannya dan akan berdampak dan fungsi, salah satu kelemahan dan tempat pengaduan berbagai
positif terhadap keuangan negara. yang ada di DPR adalah relatif persoalan yang dihadapi oleh
Jika DPR sudah menetapkan seringnya anggota DPR berpindah- masyarakat kini dan di masa datang.
bersama pemerintah Prolegnas pindah komisi dalam waktu singkat Semoga dengan sisa waktu yang
Prioritas Tahun 2019, maka secara sehingga berdampak pada cukup dimiliki, DPR terus meningkatkan
politik dan konstitusional apa lamanya finalisasi pembahasan kinerjanya baik legislasi, anggaran,
yang direncanakan DPR sudah RUU untuk mendapat persetujuan. dan pengawasan.
168 XLVIII 2018 PARLEMENTARIA 63