Page 89 - Membangun Kadaster Lengkap Indonesia
P. 89
Aspek Pendaftaran Akta Pendaftaran Hak Atas Tanah
Konsekuensi Peralihan hak atas tanah Peralihan hak atas tanah
Hukum terjadi ketika akta dieksekusi. terjadi hanya ketika dokumen
Oleh karena itu, hak tersebut didaftarkan. Pembukuan
mempunyai rantai yang berurutan tersebutlah yang menimbulkan
melalui “riwayat akta” dan setiap hak atas tanah. Setiap dokumen
akta harus sempurna dalam yang tidak terdaftar dapat
mengalihkan hak atas tanah ke menciptakan hak di antara para
rantai berikutnya. pihak, tetapi tidak memengaruhi
hak atas tanah objek dimaksud.
Konsep Hak Timbulnya hak atas tanah dan Timbulnya hak atas tanah
Atas Tanah peralihannya sah secara hukum karena didaftarkan. Daftar resmi
dengan dibuktikan melalui akta. pemerintah merupakan bukti
Akta merupakan bukti hakiki mutlak kepemilikan.
kepemilikan tanah.
Pemeriksaan Semua akta yang menimbulkan Hanya pemilik yang dibukukan
Tanah hak atas tanah harus dilakukan terakhir dalam daftar resmi
pemeriksaan, demikian juga untuk pemerintah yang perlu dilakukan
salinan-salinannya yang sudah pemeriksaan, bukan seluruh
didaftar. dokumen.
Positif atau Sistem pendaftaran akta menganut Sistem pendaftaran hak atas tanah
Negatif sistem publikasi negatif, meskipun menganut sistem publikasi positif
sistem yang sudah dikembangkan artinya hak atas tanah merupakan
dapat menawarkan sistem bukti mutlak kepemilikan. Tidak
pengamanan dan pendaftaran diperlukan lagi bukti hak atas
akta menciptakan dampak positif tanah lainnya.
bagi peralihan hak atas tanah.
Akta adalah bukti utama hak atas
tanah, bukan pendaftarannya.
Pendaftaran memberikan tingkat
perlindungan pembuktian yang
lebih tinggi bila dibandingkan
dengan akta yang tidak terdaftar.
Identifikasi Identifikasi dilakukan dengan Pendaftaran pertama kali
Bidang Tanah banyak cara, misalnya dengan memerlukan survey dengan
deskripsi tekstual yang dituliskan batas tetap (fixed boundary)
dalam akta, sering disebut sebagai atau batas tidak tetap (general
batas dan tanda batas (metes and boundary). Bidang tanah tersebut
bounds), atau kadang-kadang diidentifikasi secara geometris
dengan sketsa peta. Batas-batas terhadap bidang-bidang tanah
bidang tanah dan luasan tidak yang bersebelahan, biasanya
dijamin kebenarannya. dengan nomor identifikasi bidang
yang dicatatkan dalam peta
kadaster. Batas-batas bidang
tanah dan luasan tidak dijamin
kebenarannya.
Peran Identifikasi bidang tanah untuk Identifikasi bidang tanah untuk
Kadaster keperluan perpajakan yang tidak tujuan pemilikan hak atas tanah.
didasarkan pada pengukuran Batas-batas bidang tanahnya
kadastral. dapat diandalkan dan dapat
direkonstruksi.
Sistem Umumnya, akta disalin dan Pembukuan dilakukan pada satu
Administrasi salinannya disimpan di “Buku halaman atau dalam file digital
Tanah/land books”. yang terhubung dengan objek
bidang tanah.
62 Membangun Kadaster Lengkap Indonesia
Dwi Budi Martono