Page 117 - Masalah Agraria Sebagai Masalah Penghidupan dan Kemakmuran Rakyat Indonesia
P. 117

Mochammad Tauchid

            ketujuh membayar penuh cijns-nya. Untuk Sambas, pemba-
            yaran dengan jumlah dan cara di atas dapat dimulai pada tahun
            pertama.
                Untuk tanah yang baik, cijns dapat juga lebih dari f 1, -
            tiap-tiap ha. Tetapi sebaliknya, kalau memang ada alasan yang
            cukup, dapat dimintakan kurang dari minimum f 1,-. Untuk
            mendapat kekurangan cijns dapat diajukan kepada pemerin-
            tah. Ada juga yang tidak diperhitungkan cijns-nya tiap-tiap
            ha, tetapi dihitung dalam jumlah seluruh luasnya tanah dan
            berapa cijns semua.
                Konsesionaris dapat menarik tol di atas jalan dan jem-
            batan dalam daerah konsesi yang dibuat oleh Konsesionaris
            yang besarnya ditentukan dengan persetujuan Residen. Tanah
            Konsesi dapat dijual dan dapat disewakan selama waktu hak
            konsesi.
                Peraturan-peraturan dan ketentuan-ketentuan lainnya
            dalam pemberian hak konsesi itu adalah sebagai berikut:
            1. pemberian konsesi tidak boleh bertentangan dengan kon-
              trak politik antara  Pemerintah Hindia Belanda dan Swapraja
              yang memberikan hak konsesi,
            2. tanah konsesi hanya untuk kepentingan pertanian dan hutan
              seperti yang dimintakan, di atas tanah itu tidak boleh di-
              tanam apa pun (sebagaimana perjanjian yang terdapat
              dalam pemberiah hak erfpacht),
            3. tambang yang ada dalam daerah Konsesi tidak termasuk
              menjadi hak konsesionaris. Konsesionaris harus mengizin-
              kan pegawai pertambangan untuk masuk mengadakan
              penyelidikan tambang dalam daerah Konsesi itu,
            4. kampung penduduk yang sudah ada dalam daerah konsesi
              harus tetap diakui, selama orang-orang penduduk kampung

            96
   112   113   114   115   116   117   118   119   120   121   122