Page 175 - Hak Atas Tanah bagi Orang Asing
P. 175

152   FX. Sumarja


                dimaksud dalam Pasal 38 tidak berhak atau tidak memenuhi
                syarat untuk bertindak demikian; atau
            d.  salah satu pihak atau para pihak bertindak atas dasar suatu surat
                kuasa mutlak yang pada hakikatnya berisikan perbuatan hukum
                pemindahan hak; atau
            e.  untuk perbuatan hukum yang akan dilakukan belum diperoleh
                izin Pejabat atau instansi yang berwenang, apabila izin tersebut
                diperlukan  menurut  peraturan  perundang-undangan  yang
                berlaku; atau

            f.   objek  perbuatan hukum  yang bersangkutan  sedang  dalam
                sengketa mengenai data fisik dan atau data yuridisnya; atau
            g.  tidak  dipenuhi  syarat  lain  atau  dilanggar  larangan  yang
                ditentukan  dalam peraturan perundang-undangan  yang
                bersangkutan.


                Ketentuan di atas, dianggap oleh  sebagian orang akan

            menghambat lalu lintas perekonomian, utamanya pemindahan hak
            atas tanah. Tentunya dengan kemacetan itu akan berdampak pada
            bidang-bidang lain, utamanya di bidang ekonomi.  Atas dasar itulah,
            perlu diadakan  suatu  terobosan  hukum.  Sesuatu  yang  dianggap
            sebagai terobosan hukum untuk mengurangi kesulitan hukum dalam
            pemindahan hak atas tanah adalah melalui perjanjian perikatan jual
            beli atau perikatan jual beli (perjanjian pendahuluan jual beli/PPJB).
            Perjanjian perikatan jual beli atau perikatan jual beli di dalamnya
            termuat kuasa mutlak atau diikuti dengan kuasa mutlak. 25


            25  Putusan Mahkamah  Agung Nomor 731K/Sip/1975  tanggal  16
                Desember 1976  yang  pada  pokoknya menyatakan “ketentuan Pasal
                1813 KUHPerdata tidak bersifat limitatif dan tidak mengikat; Karena
                itu, jika  memang  sifat  perjanjian  menghendaki,  dapat  ditentukan
                pemberian kuasa  tidak  dapat  dicabut kembali”, lihat juga Putusan
                MA No. 2929 K/Pdt/2001 tanggal 26 Okt 2009, Majelis Hakim teridiri:
                Prof. Dr. Paulus E. Lotulung, S.H., Prof. Dr. H. Ahmad Sukardja, S, H.,
                Widayanto Sastrohardjono, S.M., M.Sc. bahwa Perjanjian Ikatan Jual
                Beli boleh diikuti Surat Kuasa untuk Menjual.
   170   171   172   173   174   175   176   177   178   179   180