Page 170 - Kondisi dan Perubahan Agraria di Ngandagan
P. 170
Kondisi dan Perubahan Agraria Desa Ngandagan ...
kepala keluarga mendapat pemberian tanah sawah ga-
rapan dari Pemerintah Desa Ngandagan seluas 45 ubin.
Petani golongan 45 ubin adalah jumlah mayoritas. Seba-
gaimana wilayah lainnya di lingkungan Desa Ngan-
dagan, wilayah RT.01/RW.02 juga memiliki banyak bu-
ruh kulian. RT.01/RW.02 dihuni oleh sebanyak 50
keluarga atau 150 orang, di mana 40 kepala keluarga ada-
lah yang pekerjaan utamanya petani, 5 kepala keluarga
pekerjaan utamanya adalah PNS, dan 5 kepala keluarga
pekerjaan utamanya lain-lain (pedagang, tukang, dan
lain-lain). Dari 40 keluarga petani tersebut rata-rata
memiliki tanah sawah garapan, seluas 45 ubin hasil. Dari
40 keluarga petani tersebut ada 5 keluarga yang memiliki
tanah sawah yang luasnya lebih dari 45 ubin, yang dua
keluarga di antaranya memiliki tanah sawah seluas lebih
dari 100 ubin. Gambaran pemilik tanah garapan 45 ubin
adalah sebagaimana hal diatas. Namun ada juga yang
mencoba melakukan beberapa inovasi penanaman ter-
hadap sawah 45 ubin itu. Sebagaimana dicontohkan
melalui pengalaman seseorang yang tidak mendapat
tanah buruhan 45 ubin, namun berusaha menyewanya
untuk dijadikan tempat pembenihan.
Junaidi Hadinoto seorang anak perantau berumur
43 tahun. Ia telah berkeluarga dan mempunyai anak. Ia
adalah sosok anak dari seorang perantau Desa Ngan-
dagan, yang kembali ke desa tempat orang tuanya ber-
asal. Junaidi lahir di Jakarta dan lulus Sekolah Menengah
149