Page 77 - Tanah Hutan Rakyat
P. 77

64    Aristiono Nugroho, dkk
            D.  Martosudiro (Tahun 1982 – 1983)

                Setelah  menjabat   satu   tahun   Ahmad    Makwar
            digantikan oleh Martosudiro (tahun 1982 – 1983). Pada masa

            kepemimpinan Martosudiro inilah Desa Kalimendong mulai
            memperlihatkan  dinamikanya, misalnya ketika masyarakat
            Desa Kalimendong bergotong-royong  memperbaiki Kantor
            Desa  Kalimendong.  Selain  itu, Desa  Kalimendong berhasil
            mendapat peringkat kedua dalam lomba desa tingkat Provinsi
            Jawa  Tengah. Martosudiro juga berhasil  menggerakkan
            masyarakat  untuk  membangun  kebun gizi di  pekarangan,

            sehingga Desa Kalimendong berhasil  mendapat  peringkat
            pertama kebun gizi di tingkat nasional.
                Peringkat  pertama  kebun  gizi di  tingkat  nasional
            merupakan hasil  ikhtiar Martosudiro,  yang menunjukkan
            pilihannya untuk meneruskan upaya Ahmad Makwar. Ikhtiar
            ini  penting,  untuk mengarahkan masyarakat agar berkenan
            menekuni kegiatan yang berbasis tanah. Ketekunan masyarakat

            kelak  membuahkan  hasil  berupa  pengelolaan  tanah,  yang
            di  atasnya ditanami  tanaman  keras atau  tanaman  hutan,
            sehingga layak disebut “hutan”. Oleh karena hutan dikelola
            di  atas  tanah milik masyarakat (rakyat), maka  selanjutnya
            disebut  sebagai “hutan  rakyat”,  yang  secara  keseluruhan
            disebut sebagai “pengelolaan tanah hutan rakyat”. Pengelolaan
            tanah hutan rakyat secara faktual berkaitan dengan interaksi

            sosial,  terutama interaksi  antara masyarakat  dengan kepala
            desa. Masing-masing  pihak (masyarakat  dan kepala  desa)
            menjalankan peran  sosialnya,  karena perilaku  merupakan
            reaksi atas interaksi yang berhasil dibangun.  Sesungguhnya
   72   73   74   75   76   77   78   79   80   81   82