Page 245 - Menuju Penataan Ruang dan Pengelolaan Pertanahan yang Berkelanjutan dan Berkeadilan
P. 245

236    Menuju Penataan Ruang dan Pengelolaan Pertanahan
                    yang Berkelanjutan dan Berkeadilan
                     pelaksanaan  perizinanan OSS-KKPR  dan hal-hal  yang
                     terkait, termasuk OPD yang menanganinya.
                 c.  Menetapkan petugas/admin yang bertanggungjawab dalam
                     menjalankan  OSS-KKPR  yang disertai  dengan  hak dan
                     kewajibannya.

             4.  Strategi Implementasi Sistem Perizinan
                 a.  Perizinan untuk Kegiatan Berusaha
                     Berbagai  alternatif penanganan  terhadap permasalahan
                     yang ada dapat dilakukan dengan hal-hal sebagai berikut:
                     1)  Mempercepat proses penyusunan RDTR;
                     2)  Perlunya regulasi yang lebih operasional pada berbagai
                         tingkatan, seperti pendelegasian kewenangan terhadap
                         pemerintah daerah dalam penyelenggaraan perizinan
                         OSS, pembagian peran dan tanggungjawab antar OPD
                         hingga pada pengaturan petugas/admin yang terlibat
                         dalam penyelenggaraan perizinan OSS-KKPR;
                     3)  Penyempurnaan system aplikasi perizinan OSS-KKPR
                         dengan  melengkapi  system  integrasi dan quality
                         control agar berkas yang diupload pelaku usaha dapat
                         tervalidasi dengan baik;
                     4)  Mengintegrasikan  pelayanan PTP Kantor Pertanahan
                         ke dalam system OSS-KKPR sejak awal secara on line;
                     5)  Pengajuan kelas jabatan  fungsional  umum  yang
                         diberikan tugas sebagai admin dalam penyelenggaraan
                         perizinana OSS-KKPR;
                     6)  Peningkatan  intensitas sosialisasi  kepada  semua
                         pemangku kepentingan yang terlibat dalam perizinan
                         OSS-KKPR dan para pelaku usaha.
                 b.  Perizinan untuk Kegiatan Non Berusaha
                     Berdasarkan  beberapa  permasalahan  terkait dengan
                     penyelenggaraan perizinanan  OSS-KKPR untuk  kegiatan
                     non berusaha perlu dilakukan berbagai agenda perbaikan
                     seperti:
                     1)  Perlunya   penegasan    pelimpahan    kewenangan
                         penyelenggaraan    perizinan    OSS-KKPR      dari
   240   241   242   243   244   245   246   247   248   249   250