Page 195 - REFORMA AGRARIA INKLUSIF
P. 195
kelembagaan Penataan Akses yang terpisah dari fungsi GTRA, yang
dalam konteks hukum sudah diatur melalui Perpres No 86 Tahun
2018 yang kini digantikan Perpres No 62 Tahun 2023. Kesangkilan
dan kemangkusan yang rendah bukan semata-mata karena minimnya
anggaran Penataan Akses RO I hingga RO III yang bersumber DIPA
Kantor Pertanahan, tetapi juga karena kewenangan pelaksana
Penataan Akses di lapangan tidak dapat menjangkau wilayah
struktural, padahal kewenangan itu sangat dibutuhkan. Di lapangan,
persoalan akses terkadang disertai konflik sumberdaya, Penataan
Akses mempunyai peluang untuk menjadi resolusi konflik sepanjang
bermuara pada sosial ekonomi, bukan legalisasi aset. Penegasan siapa
subjek dari aset tanah bukanlah satu-satunya solusi, karena hak dapat
diatur dengan pendekatan non privatisasi, misalnya pergiliran hak
pengelolaan/pemanfaatan di atas hak milik komunal.
Idealnya, Penataan Akses tidak perlu berdiri sendiri, namun
terintegrasi dengan GTRA karena GTRA mempunyai sumberdaya dan
kewenangan lebih. Akan tetapi, kapasitas stakeholder dalam GTRA
haruslah diasah untuk peka dan memahami persoalan-persoalan
agraria yang hendak diupayakan melalui Reforma Agraria.
Kerja lintas sektor yang popular dengan istilah pentahelix
berpotesi menjadi model kelembagaan dalam pelaksanaan Reforma
Agraria, pentahelix terdiri atas unsur masyarakat, pemerintah, swasta
(baik bidang ekonomi maupun sosial), perguruan tinggi, dan media.
3) Konsep Pemberdayaan
a. Keberdayaan,
Mengikuti definisinya, pemberdayaan merupakan antitesis
dari ketergantungan. Pemberdayaan membuat pihak yang
semula tidak berdaya menjadi berdaya, yang semula tidak
mampu menjadi mampu, dan dengan kemampuannya itu
pihak yang diberdayakan mengatasi sendiri persoalan-
persoalannya secara bertahap sesuai kemampuannya yang
meningkat.
Dengan demikian, pemberdayaan sudah dimulai dari
niat pemberdaya untuk menyentuh kerentanan sehingga
180 REFORMA AGRARIAN INKLUSIF:
Praktik Penataan Akses Rumah Gender dan Disabilitas
di Desa Wukirsari, Kecamatan Imogiri, Kabupaten Bantul