Page 45 - REFORMA AGRARIA INKLUSIF
P. 45

No   Era Pemerintahan                Kebijakan
             5   Susilo Bambang    Mendesain Reforma Agraria dengan pendekatan
                 Yudhoyono (2004-  baru, antara lain:
                 2014)             1.  Program Pembaharuan Agraria Nasional
                                      (PPAN), Reforma Agraria= Landreform +
                                      Access Reform
                                   2.  Legalisasi Aset
                                   3.  Keputusan MK No 35/PUU-X/2012 yang
                                      menyatakan hutan adat bukan hutan negara.
                                   4.  Peraturan Bersama 4 Menteri (Menteri
                                      Dalam Negeri, Menteri Kehutanan, Menteri
                                      Pekerjaan Umum, dan Kepala BPN) No 79/
                                      Tahun 2014 tentang Tata Cara Penyelesaian
                                      Penguasaan Tanah yang Berada dalam
                                      Kawasan Hutan.
             6   Joko Widodo Periode  1.  Nawacita
                 I (2014-2019)     2.  Keputusan TORA 9 juta ha
                                   3.  Perpres No 88 Tahun 2017 (dicabut oleh
                                      Perpres No 62 Tahun 2023) dan Permenko No
                                      3 Tahun 2018 tentang Pedoman Pelaksanaan
                                      Tim Inventarisasi dan Verifikasi Penguasaan
                                      Tanah dalam Kawasan Hutan.
                                   4.  Perpres No 86 Tahun 2018 tentang Reforma
                                      Agraria (dicabut oleh Perpres No 62 Tahun
                                      2023)
                                   5.  Perhutanan Sosial
                                   6.  Legalisasi Aset melalui PRONA-PTSL dan
                                      Transmigrasi
            Sumber: Salim dan Utami (2019)
            b.  Apa itu Penataan Aset?
                Peraturan Presiden Nomor 62  Tahun 2023  tentang  Percepatan
            Pelaksanaan Reforma  Agraria membatasi Penataan  Aset  sebagai
            penataan  kembali  penguasaan, pemilikan, penggunaan,  dan
            pemanfaatan tanah untuk menciptakan keadilan dalam penguasaan
            dan  pemilikan  tanah.  Penataan  Aset  yang  diwujudkan  dengan
            Redistribusi Tanah (pembagian bidang tanah/pemberian hak tanah
            kepada kelompok tuna kisma) dan Legalisasi Aset (sertipikasi tanah)
            mempunyai orientasi teknis berupa kepastian hukum. Akan tetapi,
            tujuan Penataan  Aset  sesungguhnya lebih besar  dari kepastian
            hukum,  sebagaimana disebutkan dengan  jelas dalam  Perpres  No
            62 Tahun 2023, yaitu menciptakan keadilan dalam penguasaan dan
            pemilikan tanah.



            30    REFORMA AGRARIAN INKLUSIF:
                  Praktik Penataan Akses Rumah Gender dan Disabilitas
                  di Desa Wukirsari, Kecamatan Imogiri, Kabupaten Bantul
   40   41   42   43   44   45   46   47   48   49   50