Page 132 - Jogja-ku(dune Ora) didol: Manunggaling Penguasa dan Pengusaha Dalam Kebijakan Pembangunan Hotel di Yogyakarta
P. 132
huni. Mewujudkan Kota yang layak huni yang nyaman ditinggali
ternyata memunculkan beberapa tantangan yang secara nyata harus
dihadapi baik oleh Pemerintah maupun masyarakat Kota Yogyakarta.
Tantangan yang dihadapi oleh Pemerintah Kota Yogyakarta yakni:
A. Pemanfaatan Ruang dan Penguasaan Tanah yang
Berkeadilan
Tingginya pembangunan di perkotaan, mengakibatkan tingginya
peralihan pemilikan dan penguasaan tanah ke tangan-tangan
perusahaan maupun pemilik modal besar. Sedangkan kebijakan
pengendalian penguasaan tanah yang berlaku di Indonesia, selama
ini hanya memfokuskan pada pengendalian penguasaan tanah
pertanian, namun untuk penguasaan tanah non pertanian khususnya
di perkotaan belum ada regulasi yang membatasinya secara khusus.
Hal ini dapat dilihat dari berbagai peraturan yang berkaitan dengan
pengendalian penguasaan tanah pertanian diantaranya yaitu Undang-
undang Nomor 56 Prp Tahun 1960 tentang penetapan luas tanah
pertanian, yang ditegaskan dengan Keputusan Menteri Agraria
No.Sk.978/Ka/1960 tentang Penegasan Luas Maksimum Tanah
79
Pertanian. Dalam pasal 12 Undang-undang Nomor 56 Prp Tahun
1960 menyatakan bahwa:
77 Indeks kenyamanan dihitung dengan menggunakan metode survei terhadap 1.000
responden yang tersebar di 17 Kota besar di Indonesa, dengan menggunakan
25 indikator antara lain pelayanan sektor transportasi, kebersihan, tata kota,
pengelolaan lingkungan dan ngkat kenyamanan responden terhadap kehidupan
sosial di kota yang mereka nggali.
78 Nuraisyah, dkk. (2014). Tujuh Kota Paling Layak Huni, Seberapa Nyaman? diakses
melalui: hƩ p://fokus.news.viva.co.id/news/read/528325-tujuh-kota-paling-layak-
huni--seberapa-nyaman- pada tanggal 20/03/2016 pukul 9:42 WIB
79 Badan Pertanahan Nasional. (2005). Himpunan Beberapa Peraturan Pertanahan
Bidang Pengaturan Penguasaan Tanah. Direktorat Hukum Pertanahan Badan
Pertanahan Nasional. Jakarta
Tantangan Mewujudkan Yogya yang “Seyogyanya” Berhati Nyaman 117