Page 14 - MODUL EVALUASI KINERJA RUMAH SAKIT
P. 14
d. Peramalan dan pandangan janka panjang dapat dikembangkan,
e. Kebutuhan pelatihan dan pengembangan dapat diidentifikasi lebih
jelas
f. Budaya peningkatan dan keberhasilan berkelanjutan dapat diciptakan
dan dipelihara
g. Personil yang potensial dapat diidentifikasi dan formulasi rencana
pengembangan karier untuk kebutuhan staf yang akan dating
h. Menanamkan kesan bahwa personil adalah bernilai dan aset bagi
organisasi atau perusahaan.
5. Proses Penilaian Kinerja
Penilaian kinerja adalah suatu proses dalam manajemen. Ini bukan
sebuah pola sebagai alat dari departemen personalia bagi para manajer
untuk digunakan sesuai dengan arahan dari departemen, dan membuat
formulir yang lengkap kemudian disimpan jauh dari catatan personil dan
kemudian dilupakan. Penilaian kinerja sebagai suatu proses alamiah dalam
manajemen, dengan alasan sebagai berikut:
a. Mengukur Kinerja
Penilaian kinerja dapat diartikan sebagai ukuran kinerja. Tujuan
pengukuran adalah untuk mengindikasikan bahwa tidak hanya yang
dipikirkan tidak berjalan sesuai dengan rencana, akan tetapi juga
untuk mengidentifikasi bahwa yang dipikirkan berjalan dengan baik
sehingga langkah-langkah tersebut dapat digunakan untuk
membangun kesuksesan. Penilaian kinerja adalah sebuah arti untuk
kreasi dan memelihara suatu „iklim untuk suskesnya organisasi.
b. Meningkatkan Kinerja
Membangun situasi sukses termasuk didalamnya adalah mengambil
beberapa langkah spesifik untuk meningkatkan kinerja pribadi atau
tim. Akan tetapi, para manajer tergantung pada kinerja mempunyai
5