Page 35 - SKRIPSI_ESAYACHA AZIS_G041201028
P. 35
11
BAB III. HASIL DAN PEMBAHASAN
3.1 Warna
Pengukuran perubahan warna menggunakan alat colorimeter dimana alat tersebut
dapat menampilkan hasil pengukuran nilai L*, a* dan b*. Nilai L* menunjukkan
tingkat kecerahan atau kegelapan, nilai a* menunjukkan warna hijau jika nilainya
negatif dan warna merah jika nilainya positif, serta nilai b* menunjukkan warna biru
jika nilainya negatif dan warna kuning jika nilainya positif. Buah langsat pada suhu
ruang dapat bertahan selama 3-4 hari sedangkan pada suhu dingin, dapat bertahan
selama 15 hari.
3.1.1 Nilai L*
80
60
L 40
20
0
0 1 2 3 4
Lama Penyimpanan (Hari)
kontrol edible coating
20 menit heat shock 40 menit heat shock
(a)
80
60
L 40
20
0
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
Lama Penyimpanan (Hari)
kontrol 10 ℃ edible coating 10 ℃
20 menit heat shock 10 ℃ 40 menit heat shock 10 ℃
(b)
Gambar 2. Nilai a* buah langsat pada (a) suhu ruang dan (b) suhu dingin 10 ℃.
Buah langsat tergolong buah klimaterik yang memiliki daya simpan rendah karena
respirasinya tinggi. Hal tersebut sesuai dengan pernyataan Tarihoran et al. (2023),
bahwa buah duku (langsat) mempunyai respirasi yang tinggi sehingga dapat
mengakibatkan perubahan warna menjadi coklat (gelap) serta tekstur buah akan