Page 26 - buku ajar gizi kulinari
P. 26

Misalnya, penggorengan memindahkan panas ke minyak, panci memindahkan

                      panas  ke  cairan  yang  digunakan  untuk  memasak,  dan  cairan  tersebut
                      memindahkan  panas  ke  makanan  yang  sedang  dimasak.  Kecepatan
                      perpindahan panas bergantung pada jenis bahan dasar peralatan masak, antara
                      lain Aluminium dan baja memiliki kecepatan rambat yang berbeda.

                   2.  Konveksi
                      Panas yang diberikan didistribusikan melalui pergerakan udara panas, uap, atau
                      cairan.  Penggunaan  blower  pada  oven  dapat  meningkatkan  kecepatan

                      penyebaran panas. Pada oven konveksi, udara panas dan kering mengurangi
                      cairan dalam makanan dan mengeringkan makanan di dalam oven konveksi.
                      Tingkatan suhu udara panas bisa melebihi 100 derajat Celcius.

                   3.  Radiasi
                      Energi  panas  ditransfer  dari  sumber  energi  ke  makanan  melalui  gelombang.
                      Contoh  penyebaran  panas  memasak  melalui  radiasi.  Dalam  pemanggangan,

                      Listrik  memanaskan  elemen  atau  keramik  yang  dipanaskan  dengan  gas
                      menghasilkan  radiasi  infra  merah.  Radiasi  gelombang  mikro  menembus
                      sebagian makanan dan menggantikan molekul air. Gesekan yang disebabkan
                      oleh pergerakan air yang akan membuat makanan matang.


               C.  Teknik Pengolahan Makanan beserta Peralatan Pengolahan Makanan

                  Setelah proses persiapan, bahan-bahan tersebut diolah dengan teknik pengolahan
                  tertentu.  Secara  umum,  ada  tiga  kategori  utama  teknik  memasak  berdasarkan
                  sumber panas yang diberikan, antara lain:
                   1.  Teknik Pengolahan Panas Basah

                      Perlakuan  panas  basah  dilakukan  dengan  menggunakan  media  cair.  Bahan
                      pangan olahan dapat terendam seluruhnya dalam cairan, terendam sebagian,
                      atau  terkena  panas  uap.  Teknologi  pengolahan  panas  lembab  dapat

                      menggunakan berbagai jenis cairan, seperti air, santan, susu, dan sup. Memasak
                      dengan  teknologi  panas  basah  mempunyai  beberapa  keunggulan  Makanan
                      tidak akan mengering atau gosong. Rasa, aroma, dan tekstur bahan menjadi
                      lebih lembut dan mempertahankan rasa asli bahan-bahannya. Selain itu, karena

                      tidak  digunakan  minyak  atau  lemak  penghantar  panas,  jumlah  minyak  atau
                      lemaknya lebih sedikit dibandingkan makanan yang digoreng. Jenis-jenis Teknik
                      pengolahan panas basah adalah sebagai berikut:

                      a. Boiling
                               Boiling adalah istilah yang digunakan untuk merebus bahan makanan
                         dengan menggunakan banyak cairan. Teknik Boiling dapat menggunakan air,

                         kaldu, susu atau santan. Ciri khas dari Teknik ini ialah cairan yang digunakan



                                    Teknik Pengolahan Makanan dan Peralatan Pengolahan Makanan                17
   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31