Page 97 - buku ajar gizi kulinari
P. 97

2.  Tahu

                           Tahu  merupakan  salah  satu  hasil  olahan  kacang  kedelai  yang  tidak
                     menggunakan proses fermentasi. Sama halnya dengan tempe, tahu telah lama
                     dikenal oleh masyarakat Indonesia dan sebagai makanan sehari-hari, walaupun
                     tahu berasal dari Negara Cina. Tahu dihasilkan melalui proses ekstrasi dengan

                     menggunakan air panas dengan berbagai macam protein kedelai menjadi produk
                     olahan susu kedelai, kemudian digumpalkan dengan asam, garam magnesium
                     atau kalsium. Pembuatan tahu memerlukan bahan berupa kacang kedelai, bahan

                     penggumpal  atau  pewarna  bahan  makanan  atau  alami.  Kacang  kedelai  yang
                     digunakan harus bermutu tinggi, utuh dan bersih. Senyawa penggumpal yang
                     digunakan adalah kalsium sulfat (CaSO4), asam cuka, biang tahu (cairan bekas

                     tahu  yang  dinapkan),  sedangkan  pewarna  yang  biasa  digunakan  pada  tahu
                     adalah warna kuning, bisa menggunakan pewarna makanan jenis koepoe-koepoe
                     atau pewarna alami seperti kunyit.











                                               Gambar 5.7 Tahu Putih dan Kuning
                           Berikut  pada  Tabel  5.4.  Nilai  Kandungan  Gizi  pada  Tahu  per  100  gram
                     sebagai berikut:

                                      Tabel 5.4. Nilai Kandungan Gizi Tahu per 100 gram
                                   Komposisi                           Jumlah Zat Gizi
                       Air                                                  82,2 g
                       Energi                                               80 Kal
                       Protein                                              10,9 g
                       Lemak                                                 4,7 g
                       Karbohidrat                                           0,8 g
                       Serat                                                 0,1 g
                       Abu                                                   1,4 g
                       Kalsium                                             223 mg
                       Fosfor                                              183 mg
                       Besi                                                 3,4 mg
                       Natrium                                              2 mg
                       Kalium                                              50,6 mg
                       Tembaga                                             0,19 mg
                       Seng                                                 0,8 mg
                       Thiamin                                             0,01 mg
                       Riboflavin                                          0,08 mg
                       Niasin                                               0,1 mg
                      Sumber: Tabel Komposisi Pangan Indonesia, 2020.


       88            Buku Ajar Gizi Kulinari
   92   93   94   95   96   97   98   99   100   101   102