Page 270 - Pribadi dan martabat Buya Hamka isi set2 170109.indd
P. 270

Menjelang Akhir Hayat
             http://pustaka-indo.blogspot.com
                    Ayah, meninggalkan ruangan dan menyerahkan perawatan
                    Ayah pada tim dokter RS Pertamina.

                        Saya menyusul Dokter Karnen yang selama puluhan tahun
                    memelihara kesehatan Ayah dan Almarhumah Ummi, tanpa
                    se gan-segan saya tanyakan keadaan Ayah yang sebenarnya.
                    Dia menjelaskan kalau  Ayah mendapat serangan jantung
                    yang berat. Sebenarnya penyakit itu telah dirasakannya sejak
                    Februari lalu, tapi serangan yang baru dialaminya mengenai
                    bagian lain jantung itu.
                        Mendengar keterangan dokter itu, saya paham apa yang
                    terjadi. Ketika kembali ke rumah sakit sore harinya, saya
                    lihat Ayah sudah ditempatkan di ruangan ICU (Intensive Care
                    Unit). Di muka kaca pintunya terbaca pengumuman bahwa
                    pasien tidak boleh dikunjungi, kecuali oleh anak dan istri.
                    Dengan hati-hati, saya masuk dan melihat dia agak mengantuk.
                    Pernapasannya dibantu oleh oksigen dan di dadanya melekat
                    alat-alat pemeriksaan jantung. Napasnya agak sesak, tapi
                    Ibu yang menungguinya sejak pagi mengatakan bahwa Ayah
                    sudah makan.

                        Afif dan Syakib, saya minta memanggil semua anak-

                    anak Ayah. Saya sendiri bersama Ibu berbagi tugas menjaga
                    di rumah sakit, sambil berdoa agar  Tuhan masih memberi
                    umur pada Ayah kami.
                        Sabtu 18 Juli, semua anak dan cucunya sudah menemuinya
                    dan memiliki kesan masing-masing setelah bersalaman dan
                    mencium pipinya. Tampaknya keadaan ti dak membaik. Salah
                    seorang cucunya, Amalia yang sudah duduk di SMA, berbisik
                    pada saya bahwa, Nambo mengatakan kepadanya tak akan
                    lama di rumah sa kit. Paling cepat lima hari, sesudah itu akan



                                                                         253

                                                              pustaka-indo.blogspot.com



                                                                         1/13/2017   6:18:58 PM
         Pribadi dan martabat Buya Hamka isi set2 170109.indd   253
         Pribadi dan martabat Buya Hamka isi set2 170109.indd   253      1/13/2017   6:18:58 PM
   265   266   267   268   269   270   271   272   273   274   275