Page 45 - Kedua-Orang-Tua-Rasulullah-Penduduk-Surga-Dr.-H.-Kholilurrohman-MA-Nurul-Hikmah-Press-242-Hal-dikompresi-1
P. 45
Membela Kedua Orang Tua Rasulullah | 43
Sa’id al-Maqbari dari Abu Hurairah, berkata: telah bersabda
Rasulullah:
“Aku telah meminta kepada Tuhanku anak-anak dua puluh
tahunan dari umat-ku [agar mereka diampuni], maka Allah
54
memberikan mereka bagiku” .
Termasuk hadits riwayat lain yang dapat digabungkan
dalam bahasan ini [sehingga dapat menguatkannya], walaupun
tidak secara langsung terfokus dalam inti permasalahan; adalah
hadits yang diriwayatkan ad-Dailami dari sahabat Abdullah ibn
Umar, berkata: telah bersabda Rasulullah:
“Orang yang pertama kali mendapatkan syafaat-ku di hari
kiamat adalah keluargaku sendiri, kemudian keluarga-keluarga
55
yang dekat (kaum kerabat)” .
Termasuk pula pada bagian ini hadits riwayat al-Muhibb
ath-Thabari dalam Dakha-ir al-‘Uqba yang ia kutip dari riwayat
Imam Ahmad ibn Hanbal dalam kitab al-Manaqib dari sahabat
Ali ibn Abi Thalib, berkata: telah bersabda Rasulullah:
“Wahai segenap Bani Hasyim, demi Tuhan yang telah
mengutusku dengan haqq sebagai seorang nabi, seandainya
aku mengambil bagian dari surga; maka itu tidak akan tampak
kecuali dengan kalian [artinya; kalian adalah orang-orang
56
pertama yang memasukinya]” . Hadits ini diriwayatkan pula
oleh al-Khathib al-Baghdadi dalam kitab Tarikh Baghdad dari
57
hadits Yaghnam dari Anas ibn Malik .
54 Ibid, 2/207, mengutip dari riwayat Ibnu Abid-Dunya.
55 al-Firdaus Bi Ma’tsur al-Khithab, ad-Dailami, 1/23 (nomor 29). Juga
diriwayatkan oleh ath-Thabarani dalam al-Mu’jam al-Kabir, 12/421.
56 Lihat Dakha-ir al-‘Uqba, Muhibbuddin ath-Thabari, h. 43.
57 Tarikh Baghdad, al-Khathib al-Baghdadi, 9/439, dari hadits Anas ibn Malik.