Page 222 - Art of Ericksonian Hypno
P. 222
The Art of Ericksonian Hypnosis: Prinsip-Prinsip Mendasar dan Penerapannya
Anda mengatakan bahwa anda tidak tahu bagaimana mengatasi masalah
itu. Anda ragu dan bingung. Pikiran sadar anda benar-benar tidak tahu
apa yang perlu dilakukan. Dan sebaliknya kita tahu bahwa bawah sadar
bisa menjangkau banyak kenangan dan gambaran-gambaran dan
pengalaman-pengalaman sehingga semua sumberdaya tersedia bagi anda,
dalam cara yang tak terduga, untuk menyelesaikan masalah itu. Anda
belum tahu apa saja kemungkinan-kemungkinan itu. Bawah sadar anda
bisa melakukan itu semua dengan sendirinya. Dan dengan cara bagaimana
anda akan menyadari ketika masalah itu terselesaikan? Apakah solusi itu
akan datang dalam mimpi yang akan anda ingat, atau apakah anda akan
melupakan mimpi itu tetapi mendapati bahwa masalah itu pelan-pelan
terselesaikan dengan sendirinya dalam cara yang pikiran sadar anda tidak
bisa paham? Apakah penyelesaian itu akan datang segera ketika anda
sepenuhnya sadar atau dalam ketenangan merenung atau melamun?
Apakah nanti anda sedang di tempat kerja atau sedang bermain,
berbelanja atau mengemudikan mobil anda, pada saat anda
mengetahuinya? Anda benar-benar tidak tahu, tetapi anda tentunya bisa
bahagia ketika solusi itu datang.
Double bind untuk memfasilitasi disosiasi ganda (double dissociation)
Konsep disosiasi lazim digunakan untuk menjelaskan hipnosis. Perilaku hipnotik
terjadi di luar wilayah kesadaran dan karena itu terpisah dari pikiran sadar.
Erickson telah mengembangkan banyak pendekatan tak-langsung untuk
memfasilitasi pelbagai disosiasi dengan memanfaatkan beragam cara berperilaku
demi mencapai tujuan yang sama. Tepatnya, ia menggunakan cara berbeda untuk
mendapatkan respons yang sama karena ia benar-benar mempertimbangkan
indivitualitas pasien.
Berikut ini adalah contoh double bind untuk memfalisitasi disosiasi ganda:
Kau bisa bangun sebagai manusia, tetapi kau tidak perlu bangun sebagai
tubuh.
[Jeda]
Kau bisa bangun ketika tubuhmu bangun tetapi tanpa diketahui oleh
tubuhmu.
A.S. Laksana 222

