Page 92 - 2012 STL CTL Berpikir Kritis

77

sehingga perhatiannya terhadap pokok pembicaraan kurang. Tetapi peneliti tidak

menegurnya dengan asumsi bahwa pada diri mereka sedang terjadi konflik konsep.

Untuk memperbaiki kondisi tersebut, pada saat memulai pembelajaran

pada pertemuan kedua pendidik memotivasi peserta didik untuk terlibat aktif

dalam pembelajaran. Pada saat peragaan, ada beberapa peserta didik yang berdiri

untuk melihat lebih jelas. Kondisi ini tentunya mengganggu penglihatan peserta

didik yang duduk di belakangnya. Pendidik tidak menegurnya, dengan tujuan agar

motivasi peserta didik dan suasana ceria dan gembira di dalam kelas terbangun.

Namun pada saat dilakukan tanya jawab, sebagian besar peserta didik

hanya terdiam, hanya ada satu atau dua orang yang memberikan tanggapan. Ketika

diminta mengajukan pertanyaan, juga hanya ada satu dia orang yang bertanya.

Data Skor Tes pada Siklus Pertama

Data 1 terdiri dari daftar skor tes siklus pertama, dari 40 orang peserta didik,

hasil observasi pengamatan penggunaan teknik bertanya dalam pembelajaran, dan

catatan guru mengenai sikap, minat, sikap ilmiah, dan respon peserta didik.

Tabel 4.1 Daftar Tes Siklus Pertama

No Nama Nilai Ket. No Nama Nilai Ket.
1 Aep Saepudin 65 L 21 Mita Widiyanti 65 L
2 Agita Ratnasari 75 L 22 Muhammad Hidayat S. 45 TL
3 Agun Humaedi U. 65 L 23 Muhammad Nurdin 45 TL
4 Agus Tristiana 45 TL 24 Nita Purnamasari 70 L
5 Andara 65 L 25 Nova Risa A. 55 TL
6 Dede Lukman 30 TL 26 Nova Rosmala Dewi 35 TL
7 Desi Tri Susanti 65 L 27 Oman 55 TL
8 Ega Mustika 50 TL 28 Popy Intan P. 65 L
9 Erwin 65 L 29 Ridwan S. 30 TL
10 Eva Puspita 65 L 30 Siti Saikah 30 TL
11 Febri Firmansyah 55 TL 31 Suminar 75 L
12 Firman D. Putra 65 L 32 Supriadi 70 L
13 Imat Ruhimat 65 L 33 Tatu Maulana 65 L
14 Indri Tri Puspitasari 50 TL 34 Teguh M. Zakia 65 L
15 Ipah Muplihah 65 L 35 Tri Febriayani Hastuti 70 L