Page 185 - 5f871381b4cd9c6426e115cd17c3ac43
P. 185
Peran Keanekaragaman Hayati | 161
satoimo (Colocasia esculenta var. antiquorum) statistik peternakan dan kesehatan hewan
di daerah subtropik. Kultivarnya pun 2012, populasi ternak di Indonesia disajikan
beragam, mulai dari yang dikonsumsi pada Gambar 97.
sebagai sumber karbohidrat, sebagai bahan Ternak sapi potong di Indonesia berasal
pelengkap sayur, sampai digunakan untuk dari 3 jenis sapi, yaitu Bos indicus, B. taurus,
obat herbal. Berdasarkan hasil seleksi LIPI, dan B. javanicus. Dalam perkembangannya,
diketahui bahwa terdapat 20 kultivar yang sapi potong di Indonesia merupakan hasil
dianggap potensial, salah satu di antaranya dari beberapa silangan. Dari jenis Bos indicus
adalah talas kaliurang yang dinilai paling dikenal 4 macam sapi, yaitu sapi madura, sapi
unggul dibandingkan 19 kultivar lainnya. aceh, sapi ongole, dan sapi pesisir. Sapi perah
Pusat Studi Ubi-Ubian Universitas Negeri adalah sapi friesian holstein yang termasuk
Papua, Manokwari berhasil mengumpulkan dalam jenis Bos taurus. Selain itu, juga ada
800 talas di kebun percobaan mereka. Dari sapi jersey yang juga merupakan jenis B.
hasil seleksi umbi-umbian tersebut, diperoleh taurus.
kultivar UC031 yang mempunyai daya tahan
melebihi talas jawa. Pada tahun 1950-an sampai 1970-an,
Indonesia merupakan negara yang mampu
Dengan demikian, diperkirakan terdapat mengekspor sapi potong ke Singapura dan
lebih dari 500 kultivar talas di Indonesia. Selain Hongkong. Sapi yang diekspor adalah sapi
talas, dikenal juga adanya talas kimpul atau bali atau sapi lokal lainnya dalam kondisi
belitung yang berasal dari jenis Xanthosoma hidup dengan bobot badan cukup bagus.
sagittifolium. Umbi kimpul mampu meng- Namun, sejak tahun 1990-an, Indonesia justru
hasilkan umbi dalam jumlah banyak, berbeda menjadi importir sapi. Hal ini disebabkan oleh
dengan talas yang menghasilkan satu umbi rendahnya tingkat kebutuhan daging sapi
per tanaman. Umbi kimpul agak berlendir di Indonesia pada tahun 1970-an sehingga
setelah direbus, rasanya tidak seenak umbi Indonesia dapat mencukupi kebutuhan pasar
talas. Umbi dan daunnya mengandung domestik dan bahkan mampu mengekpor.
karbohidrat, protein, dan sedikit lemak. BB- Dengan meningkatnya jumlah penduduk
Biogen mempunyai talas 232 nomor dan 58 Indonesia dan perkembangan ekonomi,
nomor talas belitung. permintaan daging sapi terus meningkat.
Sumber protein hewani yang diperoleh Namun, hal ini tidak diimbangi dengan
masyarakat berasal dari ayam, sapi, kerbau, peningkatan produksi daging di dalam negeri
kambing, domba, itik, kelinci, babi, dan ikan. yang memadai. Menurut Quirke et al. (2003),
Sering kali, penduduk yang tinggal di dekat pada tahun 2020 ketergantungan Indonesia
hutan juga memanfaatkan hewan liar, seperti mengimpor daging dapat mencapai 70%. Hal
anoa, rusa, babi hutan, dan kura-kura sebagai ini terjadi karena kecenderungan permintaan
bahan protein hewani. Berdasarkan buku daging yang terus meningkat, dan diperki-
Gambar 97. Populasi ternak di Indonesia