Page 24 - GEOGRAFI MELLY HAMSAR
P. 24
jalan di berbagai provinsi secara cermat dan menuangkannya ke dalam buku
Al-Masalik wa Al-Mamalik (Jalan dan Kerajaan).
Al-Dinawari (828 M-898 M) Geografer Muslim yang juga banyak
memberi kontribusi pada perkembangan ilmu geografi. Hamdani (893-945
M) Geografer Muslim abad ke-9 M yang mendedikasikan dirinya untuk
mengembangkan geografi. Ali al-Masudi (896-956 M) Nama lengkapnya Abul
hasan Ali Al-Ma’sudi. Ia mempelajari faktor-faktor internal dan eksternal yang
mempengaruhi pembentukan batubatuan di bumi dengan orisinalitas yang
mencengangkan. Ahmad ibn Fadlan (abad ke-10 M) Dia adalah geograf yang
menulis ensiklopedia dan kisah perjalanan ke daerah Volga dan Kaspia.
Ahmad ibn Rustah (abad ke-10 M), Ibnu Rustah merupakan geograf
yang menulis ensiklopedia besar mengenai geografi. Al Balkhi Memberikan
sumbangan cukup besar dalam pemetaan dunia. Al Kindi Selain terkenal
sebagai ahli oseanografi, dia juga seorang ilmuwan multitalenta. Sebagai ahli
fisika, optik, metalurgi, bahkan filosofi. Al Istakhar II dan Ibnu Hawqal (abad
ke-10 M) Memberikan kontribusi besar dalam pemetaan dunia. Al Baghdadi
(1162 M) Seorang geograf Muslim terkemuka. Abdul-Leteef Mawaffaq (1162
M) Selain pakar geografi, dia juga merupakan ahli pengobatan.
Seorang ahli filsafat dari Arab Ibnu Khaldun (1332-1406 M), menulis
buku kesejarahan yang dapat dikatakan sebagai embrio ilmu kemasyarakatan.
Ibnu Khaldun memperhatikan permasalahan irigasi, kehidupan bangsa
nomad, dan aktivitas perdagangan di daerah gurun. Ibnu Khaldun juga
menguraikan penyebab munculnya kerajaan-kerajaan Islam dan meramalkan
ambruknya kerajaan-kerajaan tersebut. Ibnu Khaldun termasuk ahli geografi
yang telah menunjukkan contoh cara menguraikan pengaruh lingkungan
alam terhadap masyarakat dalam suatu wilayah.
Pada akhir abad pertengahan, uraian-uraian tentang geografi masih
bercirikan hasil laporan perjalanan, baik perjalanan yang dilakukan melalui
darat maupun melalui laut. Perjalanan umat manusia di muka bumi, dilakukan
oleh para pedagang yang melakukan perniagaan antar negara dan antar
benua, serta dilakukan oleh para tentara untuk melakukan peperangan dan
meluaskan tanah kekuasaan. Perjalanan melalui darat yang terkenal adalah
[12]