Page 118 - CITRA DIRI TOKOH PEREMPUAN DALAM TUJUH NOVEL TERBAIK ANGKATAN 2000
P. 118
bisa menuliskan hal bersifat kodrati perempuan seperti pada saat Teweraut tengah
dalam kondisi hamil tua dan pada saat Teweraut tengah dalam proses melahirkan.
Begitu pula pada psikologis Teweraut yang dipaksa menikah oleh nDwi Desman
kepada Akatpits. Ani dapat menggambarkan penolakan batin Teweraut ketika
menolak dinikahi Akatpits.
Ringkasan cerita novel Namaku Teweraut jika menggunakan skema aktan
dari Greimas (Sumiyadi, 2021, hlm. 72), bertujuan untuk mengkaji hubungan antar
tokoh, dinamika tokoh, dan alur tokoh yang dapat digambarkan melalui bagan
berikut ini.
Bagan 4.3
Skema Aktan Tokoh Teweraut dalam Novel Namaku Teweraut
Belenggu sistem Meraih masa
adat pada kaum depan lebih Teweraut mati
perempuan Asmat baik bersama bayinya
Sisem adat,
Mama Rin dan Ndiwi Desman,
Ndew Cipcowut Teweraut
dan Akatpits
istem adat.
Berdasarkan skema aktan, novel Namaku Teweraut dapat disimpulkan
sebagai berikut.
1. Perempuan Asmat yang hidupnya masih terbelenggu sistem adat menyebabkan
mereka sulit untuk memperoleh kemajuan di berbagai bidang kehidupan. Seperti
halnya Teweraut yang tak bisa menentukan jalan hidupnya sendiri. Belenggu
sistem adat pada kaum perempuan Asmat berdasarkan skema aktan
dikategorikan sebagai pengirim atau sender dalam cerita novel ini.
2. Meraih masa depan yang lebih baik adalah impian setiap perempuan Asmat.
Namun perempuan Asmat masih terkendala oleh belenggu sistem. Meraih masa
depan lebih baik oleh Teweraut berdasarkan skema aktan dapat dikategorikan
sebagai objek dalam cerita novel ini.
112