Page 250 - A Man Called Ove
P. 250

21












                   Lelaki Bernama Ove dan Negeri-

               Negeri yang Memainkan Musik Asing


                                 di Restoran



              TENTU SAJA TUR DENGAN BUS adalah gagasan Sonja. Ove
              tidak bisa melihat apa gunanya. Jika mereka harus pergi
              ke suatu tempat, mengapa tidak mengendarai Saab saja?
              Namun, Sonja bersikeras bahwa bus itu “romantis”, dan Ove
              telah belajar bahwa hal semacam itu teramat  penting. Jadi,
              begitulah pada akhirnya. Walaupun semua orang di Spanyol
              seakan menganggap diri mereka, entah bagaimana, istimewa,
              karena mereka berkeliaran sambil menguap, minum-minum,
              memainkan musik asing di restoran, dan pergi tidur di tengah
              hari.
                  Ove berupaya keras untuk tidak menyukai semuanya
              itu. Namun, Sonja begitu menikmatinya sehingga pada
              akhirnya, Ove juga terpengaruh. Sonja tertawa begitu keras
              ketika Ove memeluknya sehingga Ove merasakan tawa itu
              menjalari seluruh tubuhnya. Bahkan, Ove pun mau tak mau
              menyukainya.
   245   246   247   248   249   250   251   252   253   254   255