Page 249 - A Man Called Ove
P. 249
A Man Called Ove
Ove menjatuhkan tubuh ke atas dingklik di lorong.
Tubuhnya gemetar oleh perasaan terhina.
Dia telah nyaris melupakan perasaan itu. Rasa terhina
itu. Ketidakberdayaan itu. Kesadaran bahwa orang tidak bisa
melawan kaum lelaki berkemeja putih.
Dan kini, mereka kembali. Mereka belum pernah
kemari sejak dirinya dan Sonja kembali dari Spanyol. Setelah
kecelakaan itu.[]
244