Page 50 - Bisikan Ombak - by Suci Harjono
P. 50

6
                             Bergerak Cepat Melawan


               Terdengar pembicaraan dari semua orang yang berada di dalam
        ruangan yang cukup lebar. Sekitar 10 orang yang datang saling bicara dan
        saling bertukar cerita. Beragam ekspresi ditunjukkan, ada yang bicara
        dengan kalem, santai, ada yang keras bahkan meledak-ledak. Hampir
        semua pembicaraan tak terlalu jauh dari urusan nelayan dan melaut.
        Diantara mereka yang hadir ada Daud, Jantry, Yossi dan Marcel.
               Johan, Oda dan Rudi nelayan dari kelurahan Karang Ria sudah
        hadir pula.  Otoda, Elist, Erik sebagai tuan rumah sudah hadir dan ikut
        gobrol dengan para tamu.
               Sekitar  15  menit kemudian  Erik menyapa semua  tamu dan
        mengajak untuk memulai  diskusi.  Erik membuka diskusi  dengan
        memaparkan  secara singkat notulen  dari   pertemuan  sebelumnya.
        Setelah mempersilahkan semua tamu untuk memberikan komentar,
        tetapi  tidak  ada  yang  angkat  bicara,  Erik  mulai  membacakan  agenda
        rapat.
               Tiba-tiba, terdengar salam cukup kencang dari luar. Semua mata
        melihat ke arah pintu dan mereka tersenyum melihat kedatangan Budi.
        Erik agak terkejut  melihat kedatangan  Budi  yang terlambat dengan
        mimik jengkel dan kelihatan menahan marah.
               “Selamat Siang…”
               “Halo, Om, pertemuan baru saja kita buka, kok,” kata Erik.
               Budi duduk di kursi kosong dekat Oda. Setelah berhenti sejenak,
        Budi berkata dengan suara keras,” Maaf  terlambat.  Kita sedang marah
        dan jengkel.”
               “Kenapa, Om?” tanya Erik hati-hati. Menghadapi Budi dibutuhkan
        kesabaran. Sifat temperamennya tidak bisa dihilangkan.
               “Tempat tambatan perahu di Sario mulai ditimbuni batu lagi,”
        jawab Budi kesal.
               “APA?”semua terkejut.
               Daud  cukup  terguncang.  Sejumput  kekhawatiran    mendera
        hatinya. Apa yang dialami nelayan Sario bisa terjadi di  Malalayang.


        50                                  Bisikan Ombak_ Suci Harjono_sucihan03@gmail.com
   45   46   47   48   49   50   51   52   53   54   55