Page 38 - Modul Pelatihan Koperasi
P. 38

Karena itu balas jasa terhadap modal yang diberikan kepada anggota

                                  atau sebaliknya juga terbatas yang tidak semata-mata didasarkan kepada
                                  besarnya modal yang diberikan kepada koperasi. Yang dimaksud terbatas

                                  adalah  pemberian  balas  jasa  atas  modal  yang  ditanamkan  disesuaikan
                                  dengan  kemampuan  yang  dimiliki  koperasi.  Jasa  yang  terbatas  artinya

                                  bahwa suku bunga atas modal dalam koperasi tidak melebihi suku bunga

                                  yang berlaku di pasar. Sehingga jika dikaitkan dengan masa globalisasi,
                                  fungsi  modal pada koperasi  berbeda dengan lembaga keuangan lainnya,

                                  sebab koperasi tidak hannya sekedar mencari keuntungan semata (profit
                                  motive),  akan  tetapi  dipergunakan  untuk  pemanfaatan  anggota  (benefit

                                  profit). Prinsip ini adalah prinsip yang paling unik, sebab badan usaha lain
                                  tidak memiliki prinsip ini (Rohmat, 2016: 141).

                                     Berdasarkan    Petunjuk  Teknis  Deputi  Bidang  Perkoperasian  No.15

                                  Tahun 2021 tentang pedoman kertas kerja pemeriksaan Kesehatan koperasi,
                                  Penilaian indikator Pemberian Balas Jasa Yang Terbatas Terhadap Modal

                                  didasarkan  pada  hasil  penelitian  atas  jawaban  kuesioner  dengan  empat
                                  pertanyaan. Untuk setiap penetapan nilai dan skor mengacu kepada tabel

                                  dibawah ini:

                                       Tabel 2.5 Penetapan Rasio, Nilai dan Kategori Pemberian Balas Jasa
                                                        Yang Terbatas Terhadap Modal

                                             Rasio (%)          Nilai              Kategori
                                           76 < X ≤  100          1                 Sehat

                                           51 < X ≤  75           2              Cukup Sehat
                                           26 < X ≤  50           3              Kurang Sehat
                                            0  < X ≤  25          4               Tidak Sehat

                                       Sumber: Petunjuk Teknis Deputi Bidang Perkoperasian No.15 Tahun 2021
                              5)  Kemandirian

                                     Kemandirian adalah Koperasi harus mampu berdiri sendiri dalam hal
                                mengambil  keputusan  usaha  dan  organisasi.  Kemandirian  artinya  juga

                                kebebasan  yang  bertanggung  jawab,  otonom,  swadaya  dan  keberanian







                                                        38
   33   34   35   36   37   38   39   40   41   42   43