Page 48 - E-Modul Choux Paste Berbasis STEM
P. 48

pencampuran  bahan,  karena  berat  telur  berbeda-beda  dan  jika

                              menambahkan  telur  terlalu  cepat  maka  akan  sulit  mendapatkan

                              permukaan yang halus. Konsistensi adonan  harus tepat, karena  jika

                              terlalu cair maka adonan akan melebar dan jika terlalu kering maka
                              adonan tidak akan cukup mengembang, berat, dan tebal.













                                                    Gambar 58 Proses memasukkan telur
                                                    Sumber: https://www.jocooks.com/

                                     Untuk mengecek konsistensi adonan dapat dilakukan dengan

                              menggunakan 2 cara, yakni
                              1)  Tes jari (The finger test)

                                        Tes jari dilakukan dengan cara seret

                                 jari  pada  permukaan  adonan  choux  paste

                                 untuk  membentuk  lubang.  Sisi  lubang
                                 harus  tegak  dan  tidak  jatuh.  Jika  adonan

                                 jatuh maka adonan terlalu cair, tetapi jika

                                 adonan tegak maka adonan konsistensinya               Gambar 59
                                                                                    Konsistensi tes jari
                                 tepat.     Selain    itu,    adonan      yang          Sumber:
                                                                                    https://www.thefl
                                 konsistensinya tepat memiliki permukaan             avorbender.com/

                                 yang mengkilat.

                              2)  Tes V (The V test)

                                        Masukkan spatula ke dalam adonan choux paste dengan tegak

                                 lalu aduk sedikit adonan, kemudian angkat spatula perlahan lurus
                                 ke atas. Adonan akan berbentuk V di ujung spatula jika memiliki

                                 kekentalan yang pas. Pengecekan ini juga dapat dilakukan dengan

                                 menggunakan  pengaduk  mixer  jenis  flat  beater  paddle  dan  balloon

                                 whisk.  Caranya  sama  dengan  spatula,  yakni  masukkan  sedikir

                                 paddle  ke  dalam  adonan  lalu  angkat  lurus  ke  atas.  Jika  adonan


                                                                            Pembelajaran
   43   44   45   46   47   48   49   50   51   52   53