Page 11 - DRAFT BUKU AYIE SAFITRI (3),
P. 11
BAB III
PERAN SDM DALAM KEGIATAN EKONOMI
Hubungan Human Capital dengan Kinerja Perusahaan
M
enurut Totanan (2004), kinerja suatu perusahaan dapat bervariasi tergantung pada
pengelolaan yang dilakukan oleh individu yang berbeda. Hal ini menunjukkan
bahwa sumber daya manusia yang berbeda dalam mengelola aset perusahaan yang
sama dapat menghasilkan nilai tambah yang berbeda. Dengan demikian, dapat disimpulkan
bahwa aset fisik yang dimiliki perusahaan bersifat pasif tanpa adanya sumber daya manusia
yang mampu mengelola dan menciptakan nilai bagi perusahaan tersebut. Beberapa penelitian
terkini telah menunjukkan adanya hubungan antara kinerja perusahaan dan proses pengelolaan
sumber daya manusia di dalamnya. Martina et al. (2008) melakukan studi di kantor akuntan
publik untuk menguji pengaruh kemampuan individu dan iklim organisasi, yang merupakan
bagian dari modal manusia, terhadap kinerja perusahaan. Penelitian ini menemukan bahwa
pertama, kemampuan individu memiliki pengaruh signifikan terhadap kinerja kantor akuntan
publik. Kedua, iklim organisasi juga berpengaruh signifikan terhadap kinerja kantor akuntan
publik. Ketiga, kemampuan individu dan iklim organisasi secara simultan memiliki pengaruh
signifikan terhadap kinerja kantor akuntan publik. Hasil pengujian lebih lanjut menunjukkan
bahwa kemampuan individu adalah variabel yang memberikan pengaruh terbesar terhadap
kinerja kantor akuntan publik.
Hubungan antara pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia (SDM) dengan
kinerja perusahaan telah diteliti oleh beberapa peneliti, termasuk Black dan Lynch (1996),
Garcia (2005), serta Khatri (2000). Aktivitas pelatihan yang meningkatkan pengetahuan dan
keterampilan karyawan menjadi faktor penting dalam meningkatkan kinerja perusahaan.
Preffer (1994) dan Upton (1995) berpendapat bahwa keberhasilan perusahaan dalam
menghadapi persaingan pasar sangat bergantung pada modal manusia, bukan pada modal fisik.
Oleh karena itu, perusahaan disarankan untuk berinvestasi dalam berbagai program pelatihan
guna meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan kemampuan karyawan agar lebih unggul
dibandingkan pesaing. Dengan demikian, alokasi anggaran untuk pelatihan dan pengembangan
SDM menjadi krusial untuk mempertahankan dan meningkatkan keterampilan serta
pengetahuan tenaga kerja, sehingga dapat menciptakan keunggulan kompetitif yang
berkelanjutan dan meningkatkan kinerja perusahaan.
Human Resource Management
Untuk meningkatkan kinerja perusahaan secara optimal, diperlukan pengelolaan sumber
daya manusia (SDM) yang lebih efisien dan profesional. Dalam menghadapi berbagai
perubahan dalam lingkungan bisnis, baik yang bersifat internal maupun eksternal, manajer
SDM diharapkan mampu melaksanakan manajemen SDM yang dapat mengembangkan modal
manusia. Terdapat enam elemen penting dalam pengelolaan SDM yang dapat memberikan
dampak positif terhadap kinerja bisnis serta meningkatkan daya saing perusahaan secara
keseluruhan.
11