Page 187 - LITERASI-BUKU-SEBAGAI-SARANA-MENUMBUHKAN-KEPRIBADIAN-PESERTA-DIDIK-YANG-UNGGUL
P. 187
173
di jam pelajaran menggambar, Rima dan Rio tidur tengkurap
bersebelahan sambil menggambar pada buku gambar mereka.
Mereka menggambar sambil berbincang, bercanda, sembari
berbagi sekotak krayon. Rima menggambar beberapa orang di
gambarnya. Dia lalu menambahkan sebuah matahari di atas
setiap kepala orang pada gambar tersebut, lalu memberi warna
kuning. Rio mengamati gambar Rima sambil menunggu krayon
kuning yang sedang digunakan Rima.
Rio: “Cepetan atuh!”
[Pakai krayonnya.]
Rima: “Ih, nyontek! Bu Sri, Rio
nyonteek!”
[Rio menggambar matahari lalu
ROSDA
tetes hujan turun dari awan.]
Rio: “Ces! Ces!”
[Menggambar tetes hujan.]
Rima: “Nih. Matahariku banyak. Ini
mah salah!”
[Menunjuk gambar matahari
Rio.]
Rio: “Matahariku satu tapi lebih
kuat!”
[Rio mulai mewarnai
mataharinya sambil menekan-