Page 65 - EBOOK - BUKU INOVASI PEMBELAJARAN MENYENANGKAN MELALUI MODEL PROBLEM BASED TREASURE HUNT LEARNING

Model Problem Based Treasure Hunt Learning

Contoh Penerapan Discovery Learning

Mata Pelajaran: IPA SMP
Materi: Perubahan Wujud Zat
Langkah:
a. Guru menampilkan es batu yang mencair di suhu ruangan.
b. Siswa mengamati dan bertanya: “Mengapa es bisa mencair?”
c. Siswa membaca buku dan melakukan eksperimen kecil.
d. Mereka mencatat suhu, waktu, dan bentuk zat.
e. Dari data, siswa menyimpulkan bahwa perubahan wujud terjadi karena perubahan
suhu.
f. Akhirnya, siswa menyusun konsep "mencair" sebagai perubahan dari padat ke
cair akibat panas.
Kelebihan Discovery Learning

• Meningkatkan keaktifan dan partisipasi siswa.
• Menumbuhkan rasa percaya diri dan tanggung jawab.
• Meningkatkan daya ingat karena siswa mengalami langsung proses belajar.
• Mengembangkan kemampuan berpikir tingkat tinggi (analisis, sintesis, evaluasi).
• Mengasah kemampuan menyusun konsep dan pemecahan masalah.

Kekurangan / Tantangan Discovery Learning

• Membutuhkan waktu lebih lama dibanding pembelajaran langsung.
• Tidak semua siswa memiliki keterampilan belajar mandiri yang baik.
• Guru harus mampu merancang stimulus dan membimbing proses dengan tepat.
• Siswa bisa mengalami kebingungan tanpa arahan yang jelas.
Penilaian dalam Discovery Learning

Penilaian dapat dilakukan pada:
a. Proses belajar:
o Observasi aktivitas siswa saat eksplorasi, diskusi, eksperimen.
o Keterampilan bertanya dan mengumpulkan data.
b. Produk/hasil belajar:
o Laporan hasil penemuan.
o Kesimpulan dan generalisasi yang dibuat siswa.
c. Sikap dan keterampilan:
o Kerja sama, keaktifan, tanggung jawab, rasa ingin tahu.
d. Refleksi:
o Siswa menuliskan atau menceritakan pengalaman belajar dan apa yang
mereka pelajari.
Kesimpulan

Discovery Learning adalah model pembelajaran inovatif yang
menempatkan siswa sebagai subjek aktif dalam menemukan dan membangun
sendiri pemahamannya. Model ini cocok untuk berbagai mata pelajaran, terutama
yang memerlukan pemahaman konsep dan logika ilmiah.

Inovasi Pembelajaran Menyenangkan 52